SOLOPOS.COM - Mahfud Md saat diwawancarai Metro TV, Minggu (20/7/2014).

Solopos.com, JAKARTA – Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Hatta, Mahfud MD sedang jadi perbincangan hangat. Mahfud MD, untuk kali pertama mengakui dirinya gagal memenangkan pasangan nomor urut  itu, Minggu (20/7/2014).

Kemunculan Mahfud Md saat wawancara dengan MetroTV jadi berita heboh awal pekan ini. Meski belakangan menegaskaan maksud ucapannya adalah tidak bisa mengantarkan Prabowo-Hatta ke Mahkamah Konstitusi (MK), bukan gagal memenangkan pasangan tersebut. Namun, dalam video, ucapan Mahfud jelas menyebut pasangan Prabowo-Hatta.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sejumlah video di situs berbagi video Youtube memperlihatkan pernyataan Mahfud dengan lengkap. Salah satu yang paling populer diunggah akun Berita Terbaru, Minggu (20/7/2014). Ini pernyataan lengkap Mahfud MD dalam video itu

“Pemungutan suara ulang, menurut saya tidak ada gunanya juga. tidak akan menghilangkan kecurangan-kecurangan itu, apalagi kalau kecenderungan sudah ada.

Nah, pemungutan suara ulang itu menurut hukum sudah lewat waktunya, yaitu 10 hari setelah 9 Juli. Lalu ada kemungkinan penundaan pengumuman sebulan setelah tanggal 9 (Juli_, berarti 9 Agustus. Tapi itu juga tidak ada gunanya.

Sehingga saya katakan kalau saya sebagai ketua timkamnas, saya katakan pemilu sudah selesai, saya kembalikan mandat, saya sudah tidak berhasil memenangkan Prabowo-Hatta.

Soal-soal politik di luar itu saya sudah tidak ikut, karena kalau penyelesaian hukum menurut saya tidak banyak gunanya, kalau politik saya tidak ikut karena saya mengawal politik itu sampai pengumuman KPU saja,” 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya