SOLOPOS.COM - ilustrasi pelelangan ikan hasil tangkapan. (JIBI/dok)

Hasil perikanan yang dilelang di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Pekalongan sebulan terakhir tak menentu.

Kanalsemarang.com, PEKALONGAN-Aktivitas lelang ikan di Tempat Pelelangan Ikan Kota Pekalongan, Jawa Tengah, selama sebulan terakhir ini tidak menentu karena beberapa faktor penyebab, kata Kepala TPI Kota Pekalongan, Kasim Sumadi.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Aktivitas lelang ikan di TPI terkadang ramai juga tetapi lain hari lagi sepi,” katanya di Pekalongan, Kamis (27/8/2015).

Menurut dia, produksi ikan pada Kamis mampu mencapai 32,2 ton atau sekitar senilai Rp524 juta sedang pada hari sebelumnya 365 kilogram atau setara Rp5 juta.

Peningkatan produksi ikan pada Kamis, kata dia, karena ada dua kapal nelayan jenis Fisher dan Arek-Arek yang membongkar hasil tangkapannya.

Ia mengatakan produksi ikan TPI diperkirakan akan ramai pada Oktober mendatang karena sekitar delapan kapal besar sudah berangkat melaut.

Selain itu, kata dia, pada bulan itu, musim timuran sudah berubah sehingga para nelayan akan lebih menyukai membongkar hasil tangkapannya di TPI Pekalongan.

“Kapal-kapal besar yang berangkat hari ini, kami perkirakan akan kembali berlabuh dan membongkar ikan di TPI. Adapun kapal kecil, semula yang mengikuti arah angin timur juga akan kembali melelangkan ikannya di TPI,” katanya.

Ia mengatakan hingga Juli 2015, produksi ikan sudah mencapai lebih delapan juta ton ikan atau setara Rp97,9 miliar.

“Oleh karena itu, kami optimistis target PAD sektor TPI Pekalongan sebesar 4,7 miliar akan terlampaui meski kondisi lelang ikan pada bulan sebelumnya tidak menentu,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya