SOLOPOS.COM - Ilustrasi kepadatan populasi manusia (yearofnoflying.com)

Hasil penelitian tentang jumlah penduduk Bumi akan meningkat signifikan beberapa tahun mendatang.

Solopos.com, SEATTLE – Perserikatan Bangsa-Bangsa (UN) mengadakan penelitian tentang populasi manusia di masa depan. Hasil penelitian itu mengindikasikan penduduk Bumi yang mengalami peningkatan cukup besar.

Promosi Kisah Pangeran Samudra di Balik Tipu-Tipu Ritual Seks Gunung Kemukus

Dikutip Sciencetimes.com, Sabtu (29/8/2015), Divisi Populasi Perserikatan Bangsa-Bangsa telah merilis hasil penelitian tentang populasi manusia. Hasil penelitian mengungkapkan Bumi akan dihuni sebanyak 11 miliar manusia pada tahun 2100.

Hal itu menimbulkan kekhawatiran akan munculnya gangguan pada tatanan dunia. Divisi Populasi memperkirakan peningkatan penduduk Bumi akan diiring semakin meningkatnya polusi, konsumsi energi, kemiskinan, pengangguran, dan hal-hal mendasar lainnya,

“Jumlah populasi yang sebesar itu bisa memicu berbagai hal negatif terjadi. Kami memprediksi tingkat polusi, kemiskinan, pengangguran, ketidakstabilan politik, dan kejahatan akan meningkat,” papar Direktur Divisi Populasi Perserikatan Bangsa-Bangsa, John Wilmoth.

Hasil penelitian itu memberi gambaran sebaran populasi Bumi tahun 2100. Benua Afrika akan menjadi penyumbang terbesar penduduk Bumi dengan kisaran 5,6 miliar orang. Sementara itu, benua Asia diprediksi akan dihuni sebanyak 4,9 miliar orang. (Guruh Putra Tama/JIBI/Solopos.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya