Solopos.com, SOLO – Sejumlah hasil penelitian menunjukkan media sosial berdampak buruk bagi kesehatan mental. Kesepian dan depresi merupakan masalah biasa bagi orang yang sering eksis di media sosial. Itulah sebabnya pemakaian media sosial seperti Facebook, Instagram, atau Twitter perlu dibatasi.
Hasil penelitian terbaru dari Universitas Pennsylvania, Amerika Serikat, menyebut penggunaan media sosial idealnya tidak lebih dari 30 menit sehari. Menurut peneliti, membatasi penggunaan media sosial berdampak positif pada kesehatan mental.
Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit
Dikutip dari Quartz, Rabu (21/11/2018), penelitian tersebut dilakukan kepada sejumlah mahasiswa yang sangat aktif berselancar di media sosial. Mereka diminta membatasi waktu berselancar di media sosial, yakni sekitar 30 menut per hari.
“Membatasi waktu pemakaian media sosial biasanya bakal mengurangi depresi dan menghilangkan rasa kesepian. Efek ini bakal sangat dirasakan oleh mereka yang tengah mengalami depresi,” kata kertua tim peneliti, Melissa Hunt.
Meski demikian, masih banyak orang yang kesulitan mengendalikan hasrat berselancar di media sosial. Tim peneliti tidak menyarankan responden untuk berhenti menggunakan media sosial. Mereka hanya menyarankan responden membatasi durasi pemakaian karena dianggap lebih realistis.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
