SOLOPOS.COM - Yayuk Basuki (asiafines.com)

Solopos.com, SEMARANG-Mantan petanis nasional perempuan, Yayuk Basuki, aktor Jamal Mirdad, dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan, Tjahjo Kumolo dipastikan melenggang DPR.

Kepastian ini terungkap dalam rapat pleno terbuka Rekapitulasi Dan Penetapan Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pemilu Anggota DPR, DPD, DPRD provinsi 2014 tingkat Provinsi Jateng di Kantor KPU Jateng, Jl. Veteran, Kota Semarang, Rabu (23/4/2014).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Yayuk, Jamal, dan Tjahjo yang maju malalui daerah pemilihan (dapil) Jateng 1 meliputi, Kota Semarang, Kendal, Salatiga, dan Kabupaten Semarang mampu mendulang perolehan suara cukup signifikan.

Calon anggota legislatif (caleg) Yayuk dari PAN meraih suara tertinggi partai yakni 35.782, Jamal Mirdad dari Gerindra (95.584), dan Tjahjo Kumolo (59.761).

Meski suara Tjahjo kalah dari sesama caleg PDI Pejuangan, Juliari P. Batubara (128.956), tapi karena PDIP mendapat dua kursi di dapil Jateng I maka lolos.

Dapil Jateng I yang memiliki kuota delapan kursi DPR akan diisi, Fadholi (Nasdem), Alamudin Dimyati Rois (PKB), Juliari P. Batubari (PDIP) dan Tjahjo Kumolo (PDIP), Mujib Rohmat (Golkar), Jamal Mirdad (Gerindra), Agus Hermanto (Demokrat), serta Yayuk Basuki (PAN).

Sampai pukul 20.00 WIB, penghitungan suara yang dipimpin Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jateng, Joko Purnomo masih berjalan merampungkan dapil Jateng II, meliputi, Kudus, Demak, dan Jepara.

Jalannya rapat pleno mendapatkan penjagaan dari puluhan aparat polisi. Petugas polisi melarang kader dan simpatisan parpol yang tidak memiliki undangan resmi dari KPU masuk ke dalam ruangan.

Rapat pleno sempat diwarnai interupsi oleh Koordinator Divisi Pengawasan dan Humas Bawaslu Jateng, Teguh Purnomo.

KPU Jateng
Teguh meminta supaya pembacaan penghitungan suara dilakukan komisioner KPU Jateng, bukan komisioner KPU kabupaten/kota untuk mengantisipasi terjadinya kesalahan.

”Saya mendengar 15 kali anggota KPU kabupaten Kendal salah membacakan angka,” kata dia.

Sementara, PDI Perjuangan hampir dipastikan akan mendominasi kursi DPRD Jateng pariode 2014-2019 dengan perolehan 27 kursi.

”Dari hasil penghitungan suara di 35 KPU kabupaten/kota, PDI Perjuangan mendapatkan 27 kursi di DPRD Jateng,” kata koordinator saksi PDI Perjuangan Jateng, Baginda ditemui Espos di sela rapat pleno di Kantor KPU Jateng.

Perolehan kuota kursi DPRD Jateng di masing-masing daerah pemilihan (dapil) yang diraih PDI Perjuangan lanjut dia, rata-rata di atas dua kursi.

”Untuk dapil V, meliputi Solo, Klaten, dan Sukoharjo menyumbangkan paling banyak yakni lima kursi,” imbuhnya.

Dari 27 kursi PDI Perjuangan itu, sebagian besar akan ditempati wajah baru, sedang incumbent atau petahana yang masih bertahan sekitar 12 orang.

Dari keterangan yang diperoleh dari para saksi partai politik, perolehan kursi DPRD Jateng untuk PKB (12 kursi), Gerindra (11 kursi), Partai Golkar (10 kursi), PKS (10 kursi), Partai Demokrat (delapan kursi), PPP (delapan kursi), PAN (delapan kursi), Partai Nasdem (empat kursi), dan Hanura (dua kursi).

”Nasdem sebagai partai baru mendapat empat kursi sudah baik,” kata fungsionaris DPW Partai Nasdem Jateng, Ali Mansyur HD.

Sekretaris Umum DPW PKS Jateng, Ahmadi, menyatakan bersyukur bisa memperoleh 10 kursi, sama dengan periode sebelumnya. ”Sebenarnya target kami lebih dari 10 kursi dan masuk tiga besar di Jateng,” ujar dia.

10 kursi PKS di DPRD Jateng mendatang, sembilan diisi wajah baru, hanya satu incumbent yang bertahan yakni Hadi Santoso.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya