Solopos.com, JAKARTA — Perolehan suara Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam pemungutan suara pemilihan calon anggota lembaga legislatif pada Pemilu 2014 versi quick count meningkat tajam dibandingkan Pemilu 2009 lalu. Versi quick count yang diselenggarakan CSIS-Cyrus Network, PKB meraih 9,2% suara sedangkan pada 2009 lalu PKB hanya meraih 4,94% suara.
Dengan meningkatnya suara PKB, tersiar kabar Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar akan diusung sebagai calon presiden menggantikan tokoh lainnya yang sudah dikabarkan sebelumnya seperti Rhoma Irama dan Mahfud MD. Menanggapi hal itu, Rhoma Irama mengaku belum mengetahui hal tersebut, hingga kini ia merasa yakin nantinya akan diusung oleh PKB sebagai capres.
Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun
“Saya belum mengetahui hal itu, namun hak siapapun untuk menjadi calon presiden tetapi kita lihat nanti bagaimana mekanisme dan kedepannya,” ujar Rhoma di Jakarta, Kamis (11/4/2014).
Rhoma sendiri tak merasa tersaingi apabila nantinya Cak Imin, sapaan Muhaimin Iskandar benar akan menjadi capres PKB. “Kita lihat nanti saja bagaimana, yang terpenting saat ini menjaga kesolidan PKB pasca quick count,” pungkasnya.
PKB akan menentukan capres yang akan diusung dalam Pilpres dalam rapat pimpinan nasional (rapimnas) yang akan diadakan pada Mei 2013 mendatang.