SOLOPOS.COM - Ilustrasi/JIBI/Yayus Yuswoprihartono

Ilustrasi/JIBI/Yayus Yuswoprihartono

WONOSARI—Panen raya kelompok petani (poktan) sayuran Maju Makmur disambut suka cita ratusan warga Dusun Kepek I, Desa Kepek, Kecamatan Wonosari. Hasil panen dibagikan warga melalui pengurus RT dengan sistem penjualan cukup unik.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Warga dapat menaksir sendiri harga sayur mayur sebelum membayar sesuai kemampuan keuangan masing-masing. “Panen kedua kali ini tidak gratis seperti saat panen raya perdana sebelumnya. Tiap warga bisa menaksir sendiri harga sayur mayur panen kami. Kami tidak punya harga tetap. Berapa pun kemampuan warga membeli panenan kami sediakan,” kata Sudarno, ketua Maju Makmur Kepek I kepada Harian Jogja, Minggu (3/12) sore.

Maju Makmur memang terbilang lain dari poktan yang lain. Tidak hanya sistem pemasaran yang cukup unik, anggota poktan juga bukan petani tulen. Mereka hanya warga dari perwakilan tujuh RT di Kepek I yang iseng bercocok tanam.

Kerinduan warga untuk bertani diwujudkan dengan membentuk kelompok tani sayuran sejak dua tahun lalu. Peminatnya pun membanjir. “Mereka ingin mempertahankan keberadaan petani di dusun ini seperti 10 silam ketika masih banyak warga yang menjadi petani,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya