Hasil laut para nelayan Pekalongan tak menentu karena cuaca yang disertai angin kencang.
Kanalsemarang.com, PEKALONGAN – Produksi ikan yang dilelang oleh para nelayan di Tempat Pelelangan Ikan Kota Pekalongan, Jawa Tengah, selama sepekan terakhir ini mengalami fluktuasi.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Hasil lelang ikan memang masih fluktuatif karena pengaruh kondisi laut yang masih terjadi angin kencang dan banyak kapal nelayan yang masih berada di laut,” kata Kepala TPI Pekalongan, Kasim Sumadi, Kamis (22/10/2015).
Ia menyebutkan produksi ikan yang dilelang di TPI pada Kamis, mencapai 48,3 ton atau senilai Rp598,5 juta. Angka itu turun dibandingkan dengan hari sebelumnya yang 72 ton atau senilai Rp546,1 juta.
“Adapun, hasil lelang pada Selasa (20/10/2015) sebanyak 60 ton atau senilai Rp698,3 juta,” katanya.
Ia mengatakan nilai produksi ikan selama Oktober 2015 diperkirakan mencapai 240 ton atau senilai Rp19 miliar.
“Selama Oktober 2015, hasil nilai lelang sekitar Rp400 juta hingga Rp1 miliar. Adapun harga ikan masih relatif stabil,” katanya.
Ia mengatakan produksi ikan diperkirakan mencapai puncaknya pada November hingga Desember mendatang.
“Karena banyak kapal besar jenis “fisher” sudah mulai membongkar hasil ikannya setelah 2,5 bulan melaut,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
