SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, CUIABA Satu gol yang dicetaknya di menit 29 ke gawang Bosnia yang dikawal Amir Begovic mengubah nasib Nigeria di Piala Dunia.

Setelah timnya dipandang sebelah mata lantaran performa yang loyo dan
tak menjanjikan di laga perdana, pemain yang merumput bersama Stoke
City itu berhasil membantah kritikan publik terhadap timnya.

Promosi Selamat Datang di Liga 1, Liga Seluruh Indonesia!

Sepanjang 90 menit penampilannya saat menghadapi Bosnia, pemain
bernomor punggung 8 itu memang tampil paling menonjol di skuat Elang
Afrika.

Tingkat akurasi passingnya yang mencapai 92% membuatnya nyaris
selalu menjadi aktor utama dalam setiap skema serangan Nigeria.

Tak hanya itu, di usianya yang 15 Juli mendatang genap 33 tahun,
pemain pemilik tinggi badan 182 cm itu ternyata masih mampu bermain
maksimal selama 90 menit.

Terbukti, berdasar catatan statistik yang
dikutip dari whoscored, total sentuhan pemain ini terhadap bola
mencapai 72 kali, alias yang palling tinggi dari seluruh pemain
Nigeria yang diturunkan dalam pertandingan malam itu.

Kepada wartawan, pemain kelahiran Uzbekistan itu mengaku gembira
dianggap sebagai pahlawan bagi timnya. Namun, ia justru lebih senang,
jika publik menyebut semua pemain sebagai pahlawan Nigeria untuk malam
itu.

“Semua pemain adalah pahlawan. Kami semua bekerja sama kerasnya,”
ungkapnya seperti dikutip dari BBC.
Sebagai bagian dari skuat Nigeria di Piala Dunia 2014 ini, ia hanya
berharap kemenangan atas Bosnia tersebut bisa memberikan suntikan
semangat bagi seluruh penggawa Elang Afrika untuk meraih tiket ke
babak knock out.

Pasalnya, sebagai jawara Afrika, ia tentu tak ingin
jika Nigeria harus tersingkir lebih awal. “Setidaknya dengan lolos ke
babak 16 besar ini, bisa membuktikan kepada masyarakat, bahwa kami
memang pantas menjadi yang terbaik di Afrika,” ungkapnya.

Sementara Pelatih Nigeria Stephen Keshi membenarkan bahwa penampilan Odemwingie dalam laga kontra Bosnia tersebut sangat menentukan kemenangan timnya. Peran Odemwingie dinilainya sangat vital dalam menjaga ritme permainan skuatnya.

Akan tetapi, terlepas dari itu, ia tetap menganggap kemenangan Nigeria malam itu bukan saja milik
Odemwingie, tapi juga milik semua tim. “Seluruh pemain sudah tampil
fantastik,” tegasnya.(Arief Junianto)

Pemain Nigeria Omeruo dan Oshaniwa (ka) berselebrasi seusai mengalahkan Bosnia. JIBI/Rtr/Michael Dal

Pemain Nigeria Omeruo dan Oshaniwa (ka) berselebrasi seusai mengalahkan Bosnia. JIBI/Rtr/Michael Dal

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya