SOLOPOS.COM - Imam Priyono (kiri) dan Haryadi Suyuti berjabat tangan saat sidang pleno penetapan wali kota dan wakil wali kota terpilih di kantor KPU Kota Jogja, Kamis (27/4/2017). (Ujang Hasanudin/JIBI/Harian Jogja)

Wali Kota Jogja, Haryadi Suyuti siap mengakomodir sejumlah program yang sempat diusulkan Imam Priyono-Achmad Fadli

 

Promosi Pemimpin Negarawan yang Bikin Rakyat Tertawan

Harianjogja.com, JOGJA -Wali Kota Jogja, Haryadi Suyuti siap mengakomodir sejumlah program yang sempat diusulkan Imam Priyono-Achmad Fadli, mantan rival politiknya saat pemilihan wali kota dan wakil wali kota Jogja beberapa waktu lalu.

Pernyataan tersebut disampaikan Haryadi dalam pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) 2017-2022 di Balai Kota Jogja, Kamis (24/8/2017).

“Saya sudah meminta Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah untuk segera memasukkan program yang baik. Masukkan paslon [Imam-Fadli] menjadi bagian dari apa yang akan kami jalankan,” ujar Haryadi.

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RJPMD) 2017-2022 yang disusun dalam Musrenbang ini merupakan penjabaran dari janji kampanye Haryadi Suyuti dan Heroe Poerwadi saat pilwalkot.

Beberapa janji kampanye Haryadi-Heroe di antaranya adalah menjadikan Kota Jogja sebagai kota yang nyaman huni, kota seni, kota budaya, kota cerdas, dam pusat pendidikan.

Selain itu Haryadi-Heroe juga menekankan pada peningkatan industri jasa, peningkatan pelayanan kesehatan, revitaliasi sungai, revitalisasi pasar tradisional, penambahan ruang terbuka hijau, memperkuat kampung ekonomi kreatif dan ruang kreativitas anak muda. Visi misi tersebut akan dijabarkan dalam program kerja Haryadi-Heroe selama lima tahun ke depan.

Haryadi mengatakan musrenbang itu untuk menggali masukan dari masyarakat dalam menyusun program pembangunan Kota Jogja selama lima tahun. Ia juga meminta dukungan semua masyarakat untuk mendukung semua program pembangunan kota Jogja.

Pembangunan yang akan dilakukannya tetap mengacu pada tata ruang kota yang tertuang dalam Perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR).

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jogja, Sujanarko mengatakan apa yang sudah dijanjikan Haryadi-Heroe dalam kampanye harus segera dilaksanakan.

Ia juga mengingatkan banyak program yang baik dari  Imam-Fadli yang perlu dimasukkan dalam RPJMD Kota Jogja. “Kalau tidak dimasukkan akan kami masukkan dalam pokok pikiran dewan,” kata Sujanarko.

Sebelumnya saat penetapan wali kota dan wakil wal kota Jogja terpilih di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Jogja, Imam Priyono sempat menitipkan programnya kepada Haryadi Suyuti.

Program yang ia susun itu merupakan hasil blusukannya di masyarakat. Di antara program tersebut adalah layanan pendidikan gratis, layanan kesehatan yang bisa dijangkau masyarakat miskin, penambahan ruang terbuka hijau dan ruang bermain bagi anak-anak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya