SOLOPOS.COM - Ilustrasi bayi memakai sarung tangan. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Tak sedikit orang tua percaya penggunaan sarung tangan untuk bayi baru lahir adalah suatu hal yang wajib. Alasannya adalah karena benda berbahan kain ini mampu membuat tangan si kecil tidak kedinginan.

Namun apakah sarung tangan bayi tersebut harus digunakan setiap saat? Apakah benda ini termasuk salah satu kebutuhan bayi baru lahir yang harus dibeli? Simak ulasannya di tips parenting kali ini.

Promosi BRI Optimistis Bisnis Remitansi Tumbuh 25% Selama Ramadan dan Lebaran 2024

Sebenarnya sarung tangan bayi bukanlah hal  yang wajib dibeli. Bila Bunda beranggapan bahwa tangan bayi baru lahir yang tampak kebiruan dan dingin merupakan tanda ia kedinginan, sepertinya Bunda keliru.

Tangan dan kaki bayi baru lahir yang terasa dingin dan berwarna kebiruan adalah hal yang normal. Kondisi ini tidak selalu menandakan si kecil kedinginan atau mengalami suatu penyakit, kok. Selama bayi nyaman dan tidak rewel, berarti tubuhnya dalam keadaan baik-baik saja.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Mungkinkah Wanita Menopause Berhasil Hamil dengan Program Bayi Tabung?

Lantas, bolehkah bayi baru lahir menggunakan sarung tangan? Jawabannya adalah boleh-boleh saja. Namun, tidak setiap saat, ya, Bun.

Mengutip laman alodokter.com pada Minggu (23/1/2022), bayi baru lahir tentu belum bisa menyampaikan keinginannya. Salah satu cara bayi mengatakan bahwa ia sedang lapar adalah dengan memasukkan tangannya ke mulut. Adanya sarung tangan bisa menghalangi hal ini, sehingga menyulitkan Bunda mengetahui sinyal lapar darinya.

Selain itu, penggunaan sarung tangan pada bayi baru lahir juga hanya dianjurkan sampai ia berusia 2 bulan. Di atas usia 2 bulan, umumnya tangan bayi sudah mulai bisa meraih dan menggenggam jari tangan ibunya atau mainan yang diberikan padanya. Hal ini merupakan tanda baik bahwa ia sedang mengembangkan keterampilan motorik.

Nah, penggunaan sarung tangan secara terus-menerus justru bisa menghambat perkembangan motorik tangan bayi karena sarung tangan menyebabkan gerakan tangan jadi lebih terbatas dan menghalanginya dari menyentuh berbagai macam benda.

Baca Juga: Anya Geraldine Unggah Foto Kereta Bayi, Warganet: Lydia Punya Anak?

Jika ibu sengaja memakaikan sarung tangan pada si kecil dengan alasan khawatir kukunya yang tajam melukai wajahnya, akan lebih baik jika Bunda rutin memotong kukunya. Kuku bayi memang cenderung lebih cepat tumbuh dibandingkan dengan orang dewasa. Namun, memakaikannya sarung tangan terus-menerus justru bisa membuat Bunda lupa untuk memotong kuku si kecil. Sewaktu-waktu, bisa saja kuku yang sudah panjang tersebut menggores pipinya.

Sarung tangan untuk bayi baru lahir tidaklah dilarang. Jika memang udara sedang dingin, penggunaan sarung tangan dengan tujuan untuk menghangatkan bayi diperbolehkan kok. Akan tetapi, perhatikan usia dan kebutuhan bayi. Jangan sampai sarung tangan malah membatasi bayi untuk mengeksplor benda-benda di sekitarnya.

Biarkanlah si kecil aktif bergerak sesuai kemauannya. Bila tangannya kotor karena memegang banyak benda atau sering dimasukan ke dalam mulut, cucilah tangannya atau bersihkan dengan tisu basah agar tangannya bersih dan terbebas dari kuman.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya