SOLOPOS.COM - Hariyanto Arbi, mantan atlet badminton unggulan Indonesia (Instagram/ @hariyanto_arbi)

Solopos.com, KUDUS — Selain dikenal sebagai hidangan Soto Kudus nya yang menggunakan daging kerbau, Kabupaten Kudus juga memiliki putra daerah yang dikenal luas di dunia bulu tangkis nasional. Siapa lagi kalau bukan Hariyanto Arbi.

Mengutip Wikipedia, Sabtu (7/8/2021), pria kelahiran Kudus, 21 Januari 1972 ini adalah salah satu pebulu tangkis nasional tim tunggal putra Indonesia yang merupakan jebolan dari PB Djarum. Dirinya dikenal dengan jululan Smash 100-watt dan aktif bermain di era 1990-an, tepatnya di era 1990 hingga 2000.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sebagai seorang atlet bulu tangkis, dia pernah menjadi bulan-bulanan karena kekalahannya di tahun-tahun awal dirinya bertanding, yaitu tahun 1990-1992, namun pria dengan nama lengkap Michael Ludwig Hariyanto Arbi ini belajar dari setiap kekalahannya.

Baca Juga : Inilah Sosok Paling Berjasa di Kabupaten Kudus

Ekspedisi Mudik 2024

Berkat kerja kerasnya, dia berhasil lolos dari ‘lubang jarum’ dan mendapatkan kehormatannya saat dirinya berhasil mengalahkan lawannya asal Malaysia, Rashid Sidek dalam perebutan Piala Thomas 1994. Pada pertandingan itu,Haryanto dan Rashid saling tukar-menukar “smash 100 watt” hingga akhirnya dia berhasil menang.

Dirinya juga telah menuai banyak prestasi di beberapa kompetisi badminton dunia, seperti Hongkong Open (1994 dan 1995),  Jara All Engglanf (1993 dan 1994), Japan Open (1993 dan 1995), Taipeh Master (1993-1994), juara dunia State Express (555),  juara beregu dan juara perorangan di ASEAN Games (1994) dan juga Piala Thomas di tahun 1994,1996.1998 dan 2000.

Setelah pensiun, mengutip dari Detik.com, pria yang akrab disapa Hari itu akhirnya memutuskan untuk menjadi pengusaha dengan membuka usaha yang bergerak di bidang perlengkapan bulutangkis. Mulai dari kaos, celana, sepatu, raket, tas hingga karpet lapangan bulutangkis.

Baca Juga : Tradisi Muslim Kudus Sembelih Kerbau Saat Iduladha, Apa Kata Kemenag?

Hari mulai merintis usahanya pada tahun 2002 dengan nama Flypower dan dirinya tidak sendirian dalam merintis usahanya tersebut. Rekan sesama atlet bulu tangkis nasional, Fung Permadi juga ambil bagian dalam usaha perlengakapn bulu tangkis.

Dia berkata bahwa dirinya sangat diberkati Tuhan karena bisa membuka usaha seusai dirinya gantung raket. Apalagi dirinya tidak ada ilmu berbisnis namun dia berkesempatan untuk bisa belajar dari orang-orang disekitarnya yang sudah berpengalaman.

Awalnya diakui serba susah namun Hari dan Fung menyikapinya seperti waktu menjadi atlet, yaitu pantang menyerah dan Hari akui bahwa usahanya bisa membuahkan hasil berkat bantuan dari teman-teman di sekitarnya. Dia percaya bahwa jika seseorang bersikap baik kepada sesama, pasti akan banyak yang membantu.

Baca Juga : Nasi Pindang, Rawon Versi Kudus dengan Daging Kerbau

Hebatnya lagi, produk-produk Flypower tidak hanya beredar di pasar Indonesia saja, manun sudah menembus pasar mancanegara. tercatat lebih dari 10 negata yang menyambut baik produk-produk Flypwer, seperti Singapura, Filipina, Brunei Darussalam, Malaysia, Korea, India, Australia, Jerman, Prancis, Swiss, belanda hingga Amerika Serikat.

Dia memiliki target untuk mengenalkan Indonesia sebagai penghasil produk perlengkapan bulu tangkis yang memiliki kualitas standar internasional. Kecintaannya terhadap Indonesia dapat terlihat dari penggunaan motif Garuda dan batik di beberapa seri kaos badminton yang dia produksi di Flypower.

Flypower menjadi sponsor 14 atlet Pelatnas, di antaranya: Rian – Angga, Riky – Richi, Suci – Tiara dan masih banyak lagi. Flypower juga bekerja sama dengan PB Djarum Kudus untuk mendukung tim atlet U-19. Hari mulai bermain bulutangkis sejak usia 10 tahun, mengikuti jejak kedua orang tua serta kakak-kakaknya.

Pada tahun 2006, hari merilis buku biografinya berjudul Hariyanto Arbi Smash 100  Watt. Buku dengan 250 halaman tersebut menuliskan perjalanannya sebagai atlet bulu tangkis yang menuai berbagai prestasi, baik tingkat regional, nasional hingga internasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya