SOLOPOS.COM - Harian Jogja edisi Jumat (28/8/2015)

Harian Jogja edisi Jumat (28/8/2015):

Gelombang PHK Ancam DIY
Tekanan mata uang dolar Amerika Serikat (AS) kepada rupiah mengancam keberlangsungan sejumlah industri di DIY. Salah satunya industri pertekstilan. Ancaman pemutusan hubungan kerja para karyawan bukan tidak mungkin terjadi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Jalan Lapang Juara Bertahan
Pembagian grup Liga Champions musim 2015/2016 berlangsung di Monaco, Kamis (28/8) malam WIB. Juara bertahan Barcelona mendapat grup yang relatif mudah.

Rekening Diblokir, OC Kaligis Tak Gaji 100 Karyawan
JAKARTA- Terdakwa kasus suap hakim PTUN Medan, Otto Cornelis Kaligis menolak dibacakan surat dakwaan dalam sidang di pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Kamis (27/8).

Ekspedisi Mudik 2024

Gujarat Rusuh, Militer Diturunkan
GUJARAT- India mengerahkan ribuan pasukan bersenjata ke Negara Bagian Gujarat untuk meredam kerusuhan yang telah berlangsung berhari-hari dan menyebabkan sedikitnya tujuh orang tewas.

Ikut BImbel Saat TAB, Perlukah?
Keberadaannya sekarang mudah ditemukan. Mau yang berupa lembaga besar maupun privat bisa dipilih. Semuanya menawarkan keunggulan yang sama, membuat kita makin paham dengan materi pelajaran di sekolah.

Respons Rooney
BRUGGE- Manchester United akhirnya kembali berlaga di Liga Champions setelah musim lalu absen pada panggung elite Eropa itu seusai menyingkirkan Club Brugge dengan agregat 7-1.

Gagal langsung Bubar
SLEMAN- Manajemen PSSlangsung membubarkan tim seusai gagal melaju ke babak delapan besar Piala Kemerdekaan 2015.

Trans Jogja Diperjelas September
JOGJA-Pemda DIY baru akan menyampaikan hasil evaluasi penyelenggaraan angkutan umum Trans Jogja kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DIY pada awal September mendatang. Saat ini evaluasi masih dilakukan Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika (Dishubkominfo) DIY.

Ditembak 3 Kali, Sukartini Tersungkur
SLEMAN—Seorang pengendara motor tersungkur di jalan akibat tertembak dengan senjata airgun di Dusun Krandon, Pendowoharjo, Kecamatan Sleman, Kamis (27/8) pukul 06.30 WIB. Pelaku berusaha merampas barang dengan menembak korban hingga tiga kali. Korban yang bernama Sukartini, 50, merupakan warga Dusun Dukuh, Desa Girikerto, Kecamatan Turi, menderita luka lecet di tangan dan kaki.

Pemalsu Data Lolos Sanksi Pidana
BANTUL—Kasus pemalsuan dokumen data pemilih di Kecamatan Kasihan yang melibatkan seorang Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP), lolos dari jerat pidana. Padahal, pemalsuan data itu dinilai telah mencederai proses pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Bantul.

Warga Rusak Tanaman Taman
PENGASIH—Sejumlah tanaman di beberapa taman rusak diinjak-injak warga saat menyaksikan pawai dan karnaval Kemerdekaan Indonesia. Kerugian akibat rusaknya taman tersebut diperkirakan mencapai jutaan rupiah.

Alat Kampanye Rawan Konflik
WONOSARI—Panitia Pengawas Pemilu Gunungkidul menyebut alat peraga dan bahan kampanye rawan memunculkan konflik dalam pelaksanaan tahapan kampanye pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2015.

Kredit Macet Terkendali, Bank Aman
JAKARTA—Bank Indonesia menegaskan kondisi industri perbankan Indonesia dalam keadaan yang aman ditengah kondisi pelemahan nilai tukar rupiah. Posisi non performing loan (NPL) alias kredit macet yang terkendali menegaskan keamanan itu.

Lebih lengkap Anda dapat membaca Harian Jogja dalam versi cetak. Dapatkan Harian Jogja dengan harga Rp3.000 di agen terdekat.
Selamat membaca. Harian Jogja, Berbudaya, Membangun Kemandirian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya