SOLOPOS.COM - Harian Jogja Edisi Selasa Kliwon, 23 September 2014 (JIBI/Harian Jogja/dok)

Harian Jogja Edisi Selasa (23/9/2014)

Polisi & Tentara Bentrok Lagi, 4 Luka
JAKARTA-Empat anggota TNI AD menjadi korban penembakan oleh anggota Brimob Polda (Brimobda) Kepulauan Riau (Kepri) di Batam, Minggu (21/9) malam. Insiden itu buntut dari penggerebekan polisi dan Brimob terhadap penimbunan bahan bakar minyak (BBM) ilegal.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

KABINET JOKOWI-JK : Kepala Daerah Masuk Kandidat Menteri
JAKARTA—Presiden terpilih Joko Widodo menyatakan ada beberapa nama kepala daerah berprestasi yang menjadi calon menteri di kabinetnya.

KREATIVITAS MASYARAKAT : Botol, Selang, dan Pipa Bekas Percepat Proses Pembuatan Tempe
Dua warga Kampung Gendeng, Kelurahan Baciro, Kecamatan Gondokusuman, Jogja berhasil mengembangkan alat fermentasi yang mampu memproduksi tempe lebih cepat. Hasil kreativitas Dewi Septiana Budiati, 32, dan Jalu Gayus Suraya, 26, ini pun akhirnya meraih juara kategori masyarakat dalam lomba cipta inovasi teknologi tepat guna yang digelar Pemerintah Kota Jogja. Berikut laporan wartawan Harian Jogja, Ujang Hasanudin.

PASAR KLITHIKAN : Penyebab Kebakaran Diketahui 2 Pekan Lagi
JOGJA—Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri Cabang Semarang menyelidiki Pasar Kilitikan, Kelurahan Pakuncen, Kecamatan Wirobrajan, Jogja, untuk mengetahui penyebab terbakarnya 80 kios di blok B1 pasar tersebut.

ROAD SHOW FILM : Mantan Terindah, Kisah di Balik Para Mantan
SLEMAN—Sukses di film pertamanya, Rectoverso, Marcella Zalianty kembali menjajal peruntungan. Jika di film pertamanya dia menggarap secara beramai-ramai bersama beberapa artis lain seperti Acha Septriasa, kini di film keduanya, ia berkesempatan memroduseri sendiri filmnya.

AKSI VANDALISME : Tertangkap Coret Dinding, 7 Pelajar Dilumuri Cat
SLEMAN—Sebanyak tujuh pelajar sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA) di Sleman, tertangkap basah saat tengah mencoreti dinding rumah warga di Jalan Kaliurang Km.21, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Sleman, Minggu (21/9) malam. Warga yang kesal kemudian melumuri seluruh tubuh para pelajar itu dengan cat yang mereka bawa.

TELOKOMUNIKASI : Telkomsel Pindah ke Jaringan Internet
JOGJA–PT. Telkomsel melakukan pemindahan jaringan based transceiver stations (BTS) dari berbasis E1 atau analog menjadi Eternet atau berbasis internet protokol. Dengan penggantian itu, jaringan telekomunikasi Telkomsel memiliki kemampuan hingga 50 kali lebih besar dari sebelumnya.

KESEHATAN HEWAN : Sapi TPAS Diduga Tercemar
BANTUL—Dinas Pertanian dan Kehutanan Bantul menyebut sapi yang berasal dari Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Piyungan diduga tercemar logam berat. Bertahun-tahun lamanya, daging yang berasal dari sapi di TPAS Piyungan dikonsumsi warga DIY.

ACAPELLA MATARAMAN : Berawal Tak Sengaja Jadi Ternama
Dibesarkan di tengah keluarga yang mencintai kesenian jawa, Pardiman Djojonegoro kemudian menjadikan kesenian karawitan sebagai bagian dari jiwanya. Ia pun tak berhenti dengan pakem gamelan klasik namun mengembangkannya dengan berbagai gaya baru untuk merangkul lebih banyak peminat dan penikmat baru, termasuk dengan gaya musik mulut, acapella. Berikut laporan wartawan Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI) Gilang Jiwana.

KONFLIK PINDUL : Warga Menuntut Status Tersangka Bagya Dicabut
GUNUNGKIDUL– Ratusan warga Desa Bejiharjo, Karangmojo, menggelar aksi unjukrasa di Polres
Gunungkidul, Senin (22/9).

Transportasi Tradisional : Becak & Andong Terancam Tergusur
JOGJA– Keberadaan andong dan becak sebagai moda tranportasi tradisional dikhawatirkan bakal tergusur dengan bertambahnya jumlah kendaraan pribadi dan pengembangan sarana tranportasi massal.

PELANGGARAN LALU LINTAS : Putut Langsung Mengajukan Banding
BANTUL—Mantan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DIY Putut Wiryawan langsung mengajukan banding setelah Pengadilan Negeri Bantul memvonis tiga bulan penjara dan denda Rp1 juta atas kasus kecelakaan lalu lintas dua tahun lalu.

KESURUPAN MASSAL : Usai Upacara Minta Dipulangkan ke Pohon
TEMON—Belasan murid SMKN 1 Temon (SMK Kelautan) mengalami kesurupan massal seusai upacara bendera di halaman sekolah, Senin (22/9). Kesurupan menimpa murid kelas XI dan XII, yang terdiri dari dua orang siswi dan sisanya murid laki-laki.

Lebih lengkap Anda dapat membaca Harian Jogja edisi cetak. Dapatkan Harian Jogja dengan harga Rp2.000 di agen terdekat.

Selamat membaca. Harian Jogja, berbudaya, Membangun Kemandirian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya