SOLOPOS.COM - Penumpang pesawat berjalan di Terminal Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Jumat (24/12/2021). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/wsj. (ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF)

Solopos.com, JAKARTA — PT Angkasa Pura I (Persero) akan menghentikan sementara 115 penerbangan dari dan menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali selama pelaksanaan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1944/2022 Masehi atau pada Kamis (3/3/2022).

“Pada Kamis, 3 Maret pukul 06.00 WITA hingga Jumat, 4 Maret pukul 06.00 WITA. Selama 24 jam Bandara I Gusti Ngurah Rai akan berhenti beroperasi sementara untuk menghormati pelaksanaan ibadah Hari Raya Nyepi yang akan dilaksanakan oleh umat Hindu Bali,” kata Direktur Utama PT Angkasa Pura I, Faik Fahmi, dalam keterangannya yang dipantau di Jakarta, seperti dilansir Antara, Rabu (2/3/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga : Menko Luhut: Jakarta dan Bali Kembali ke Level 3 PPKM

Faik Fahmi mengatakan sebanyak 58 penerbangan kedatangan dan 57 penerbangan keberangkatan akan berhenti beroperasi sementara selama 24 jam. Penerbangan dari maskapai Lion Air paling banyak terdampak penghentian sementara operasional penerbangan selama Nyepi. Lion Air memiliki 29 penerbangan dengan rincian 15 penerbangan menuju Bali dan 14 penerbangan berangkat dari Bali.

Selain itu, maskapai Citilink dan Wings Air berurutan, masing-masing dengan 22 penerbangan dan 21 penerbangan. Rute penerbangan terdampak paling banyak adalah penerbangan dari/ke Bandara Soekarno-Hatta, yaitu 57 penerbangan. Disusul penerbangan dari/ke Bandara Juanda di Surabaya, yakni 16 penerbangan.

Baca Juga : Rekomendasi Tempat Wisata Air di Kuta yang Wajib Dikunjungi!

Penerbangan Darurat

Bandara Internasional Lombok berada di urutan ketiga terdampak kebijakan tersebut dengan 9 penerbangan. Ia mengungkapkan penghentian sementara operasional Bandara I Gusti Ngurah Rai ini didasarkan Notice to Airmen (NOTAMN) No.A0031/22.

“NOTAMN tersebut berisi pemberitahuan kepada maskapai dan bandara di seluruh dunia terkait penghentian sementara operasional penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai selama Hari Raya Nyepi,” jelasnya.

Baca Juga : Umat Hindu Sragen Berjuang Sampai ke Bali demi Bangun Pura Ini

AP I, katanya, telah berkoordinasi dengan pemangku kepentingan, utamanya dengan maskapai penerbangan untuk tidak melakukan penjualan tiket penerbangan rute dari dan menuju Bali selama Hari Raya Nyepi. Namun, AP I tetap menyiagakan personel di Bandara I Gusti Ngurah Rai untuk mengantisipasi jika ada penerbangan darurat, seperti emergency landing dan medical evacuation.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya