Hari Pertama KA Reguler Jarak Jauh Beroperasi, Berapa Jumlah Penumpang?

Solopos.com, JOGJA — PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daops) 6 Yogyakarta mulai mengoperasikan kereta api atau KA reguler jarak jauh, Jumat (12/6/2020). Pada hari pertama KA reguler beroperasi, jumlah penumpang terbilang minim.

Pada Jumat, PT KAI hanya memberangkatkan delapan penumpang dengan KA Sritanjung melalui Stasiun Lempuyangan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala PT KAI Daops 6 Yogyakarta, Eko Purwanto, mengatakan ada delapan penumpang yang naik dari Stasiun Lempuyangan pada pemberangkatan pertama KA Reguler setelah beberapa waktu tidak beroperasi.

Benang Layangan Bikin Pengendara Motor Meninggal di Mojosongo Solo, Begini Kronologinya

Jumlah penumpang tersebut dimungkikan masih ada penambahan karena ada penumpang yang naik dari Klaten dan beberapa stasiun lain. Ia menegaskan penumpang harus memenuhi persyaratan pencegahan Covid-19.

“Calon penumpang memang harus memenuhi protokol kesehatan yang sudah diterapkan. Yang naik harus sehat,” ucap Kepala PT KAI Daops 6 Yogyakarta, Eko Purwanto, kepada Harian Jogja pada Jumat.

Eko mengatakan protokol kesehatan diterapkan tidak hanya bagi penumpang, tetapi juga para petugas PT KAI, termasuk juga para tenant.

Makin Digemari, Ini Tips Sehat dan Aman Bersepeda Saat New Normal

Mulai dari menggunakan masker, menjaga jarak, pengecekan suhu tubuh, hingga penggunaan face shield. PT KAI telah menyediakan face shield untuk penumpang KA reguler jarak jauh. Di samping itu, protokol kesehatan lainnya akan selalu diterapkan.

Banyak Persyaratan Naik KA Reguler Jarak Jauh

Salah satu penumpang KA Sritanjung, Nava Ika Salsabila, yang melakukan perjalanan ke Banyuwangi mengatakan cukup banyak persyaratan yang harus dilengkapi. Namun menurutnya tidak masalah untuk kesehatan.

“Ribet juga sebenarnya persyaratan. Harus rapid test dari rumah sakit itu sekitar Rp300.000, tetapi merasa lebih aman juga. Kemarin-kemarin juga mencari angkutan susah soalnya,” kata Salsabila.

Solopos Hari Ini: Biaya Rapid Test Dikritik

Diberitakan sebelumnya, PT KAI Daops 6 Yogyakarta untuk sementara secara bertahap mengoperasikan kembali delapan perjalanan KA reguler jarak jauh dan enam perjalanan KA lokal.

Kereta api yang dioperasikan kembali pada tahap awal ini di antaranya kereta dari dan menuju Stasiun Kiaracondong, Cirebon, Purwokerto, Kutoarjo, Wates, dan Yogyakarta. Selain itu, Klaten, Purwosari, Solo Balapan, Sragen, Madiun, Surabaya Gubeng, Jember, Ketapang, dan berbagai stasiun lainnya sesuai jadwal perjalanan KA Reguler yang beroperasi.

Khusus untuk KA Lokal yang dijalankan, merupakan penambahan frekuensi perjalanan pada KA yang saat ini sudah beroperasi.

Waduh, Sel Tahanan di Mapolres Sragen Overload

Manajer Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Eko Budiyanto, menambahkan seluruh prosedur pencegahan Covid-19 yang disusun telah menyesuaikan dengan seluruh aturan yang ditetapkan pemerintah.

Setiap penumpang KA reguler jarak jauh maupun KA lokal diharuskan dalam kondisi sehat atau tidak menderita flu, pilek, batuk, demam, dan suhu badan tidak lebih dari 37,3 derajat celcius, Selain itu, penumpang wajib menggunakan masker dan menggunakan pakaian lengan panjang atau jaket.

Sudah 30 Jenazah di Klaten Dimakamkan dengan Prosedur Covid-19

Setiap penumpang diminta rutin mencuci tangan di tempat yang telah tersedia di stasiun, tetap membawa hand sanitizer pribadi, serta menjaga jarak saat duduk di ruang tunggu dan saat mengantre.

Selama masa awal beroperasinya KA reguler jarak jauh dan lokal ini, KAI hanya menjual tiket 70% tiket dari kapasitas tempat duduk yang tersedia. Hal itu untuk menciptakan physical distancing selama dalam perjalanan.