SOLOPOS.COM - Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati menjadi vaksinator dalam pencanangan vaksinasi dosis ketiga di Sentra Vaksinasi Pemkab Sragen, Selasa (18/1/2022). (Solopos.com/Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN — Sragen memulai penyuntikan vaksin Covid-19 dosis ketiga alias booster untuk umum, Selasa (18/1/2022) ini. Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, mencanangkan program vaksinasi booster ini di Sentra Vaksinasi Pemkab Sragen.

Untuk tahap pertama, vaksin booster diprioritaskan untuk warga dengan usia 60 tahun ke atas alias lansia. Jumlah lansia yang disasar 250 orang untuk penyuntikan hari pertama ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seperti biasanya, Bupati Yuni yang juga seorang dokter menjadi vaksinator dalam vaksinasi tersebut. Ia ditemani Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Sragen, Damai Tatag Prabawanto, yang merupakan istri Sekda Sragen, Tatag Prabawanto. Para lansia yang ikut vaksin booster rata-rata dari kalangan pensiunan aparatur sipil negara (ASN).

Baca Juga: Puncak Omicron Diprediksi Maret, Bupati Sragen: Tak Perlu Gaduh

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sragen, Hargiyanto, saat ditemui wartawan menyampaikan vaksinasi dibagi menjadi 4-5 sesi supaya tidak terjadi kerumunan. “Vaksin yang digunakan jenis Pfizer. Vaksin Pfizer yang kami siapkan sebanyak 5.880 dosis dengan sasaran 11.760 orang,” ujarmnya.

Selain Pfizer, Sragen juga mendapat vaksin Astrazeneca sebanyak 1.000 dosis dan Moderna sebanyak 4.000 dosis. Sementara total sasaran vaksinasi booster di Sragen hampir 60.000 orang.

Hargiyanto menambahkan, mulai Rabu (19/1/2022) vaksinasi dosis ketiga mulai menyasar para ASN dan wartawan dengan target 500 orang.

Bupati Yuni menegaskan vaksinasi dosis ketiga hanya untuk warga yang sudah lengkap vaksin dosis kedua. Yuni, sapaannya, menerangkan bagi warga yang belum vaksin dosis kedua tidak boleh ikut vaksin dosis ketiga. Syarat daerah bisa melaksanakan vaksinasi dosis ketiga yakni harus capaian vaksinasi dosis pertama minimal 70% dan vaksinasi untuk lansia mencapai 60%.

Baca Juga: Hasil Sementara Survei Antibodi, Kekebalan 42 Warga Sragen di Bawah 50%

“Sragen memenuhi syarat itu karena cakupan vaksinasi dosis pertama di Sragen sudah mencapai 90% dan cakupan vaksinasi lansia mencapai 77,78%. Jadi Sragen memulai vaksinasi dosis ketiga per hari ini. Kemarin kami sudah mengambil vaksin dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk vaksin jenis Pfizer, Astrazeneca, dan Moderna. Selain itu ada tambahan dari PMI untuk Pfizer,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya