SOLOPOS.COM - Sejumlah siswa SDN 1 Babadan Ponorogo memperhatikan pertanyaan yang disampaikan Danramil 0802/21 Babadan, Fayakun Wasesa, di sekolah tersebut, Rabu (9/11/2016). (Abdul Jalil/JIBI/Madiunpos.com)

Hari Pahlawan, petugas Koramil Babadan menggelar kuis pemahaman Pancasila kepada siswa-siswi SDN 1 Babadan.

Madiunpos.com, PONOROGO — Puluhan siswa-siswi dari SD Negeri 1 Babadan Kabupaten Ponorogo antusias menjawab saat diminta menjelaskan mengenai makna Pancasila oleh anggota Koramil 0802/21 Babadan, Rabu (9/11/2016) pagi. Mereka juga saling berebut untuk menjawab pertanyaan tersebut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hal itu menjadi salah satu pemandangan yang berbeda menjelang peringatan Hari Pahlawan yang diselenggarakan Koramil 0802/21 Babadan di sekolah dasar tersebut. Bagi siswa yang bisa menjelaskan makna dari setiap poin Pancasila mendapatkan hadiah yang telah disediakan.

Salah satu siswa SDN 1 Babadan, Duta Panorama Saputra, 11, menjadi salah satu siswa yang berani mengacungkan jari untuk menjelaskan makna dari poin Pancasila. Siswa kelas V itu menjelaskan makna sila ketiga Persatuan Indonesia.

“Persatuan Indonesia, itu bermakna sebagai warga negara Indonesia harus bersatu dan tidak boleh terpecah belah. Masyarakat Indoensia juga harus rukun dan damai,” jelas dia kepada Madiunpos.com.

Dia mengatakan senang bisa menjawab pertanyaan dan mendapatkan hadiah dari anggota Koramil Babadan. Menurut dia, kegiatan yang dilakukan secara mendadak ini menjadi kegiatan yang menarik dalam memperingati Hari Pahlawan.

Danramil 0802/21 Babadan, Kapten Inf. Fayakun Wasesa, mengatakan dalam memperingati Hari Pahlawan yang digelar setiap tanggal 10 November, Koramil Babadan menggelar kegiatan yang berbeda yaitu dengan memasang banner berisi Pancasila serta menyelenggarakan kuis untuk memahami makna Pancasila.

Ada 42 sekolah dasar se-Babadan yang didatangi anggota Koramil setempat dengan rincian 32 SD dan 10 Madrasah Ibtidaiyah.

Dia mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan nilai kebangsaan dan menghargai jasa para pahlawan kepada anak-anak. Dipilihnya siswa sekolah dasar karena mereka masih membutuhkan pemahaman mengenai nilai-nilai Pancasila.

“Jadi siswa sekolah dasar ini tidak hanya bisa menghafal Pancasila saja. Tetapi, mereka juga diharapkan bisa menjelaskan makna yang terkandung dalam poin-poin Pancasila,” terang Fayakun.

Anggota Koramil Babadan juga memasang banner yang berisi poin-poin Pancasila dan dipasang di dinding depan sekolah. Diharapkan dengan dipasangnya banner itu, siswa bisa selalu ingat terhadap poin-poin di Pancasila.

“Kami memberi hadiah bagi siswa yang bisa menjelaskan mengenai poin Pancasila. Ini dengan harapan, mereka tidak hanya hafal teks Pancasila. Tetapi paham maknanya,” terang dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya