Solopos.com, KARANGANYAR — Hari ketiga pencarian korban talut longsor di Sungai Siwaluh, Kelurahan Tegalgede, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Rabu (17/11/2021) belum membuah hasil. Tim SAR belum menemukan tubuh Sastro Setu, 62, yang tertimpa material longsoran.
Hingga pukul 12.00 WIB, tim SAR gabungan menemukan lagi alat tukang berupa sekop yang dipakai para pekerja sebelum longsor terjadi. Sehari sebelumnya atau Selasa (16/11/2021) tim juga menemukan ketel, linggis, dan sandal yang diperkirakan milik korban.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
“Sampai saat ini tubuh korban belum ditemukan. Tapi tadi kami menemukan lagi sebuah sekop yang menurut teman-teman korban dipakai Mbah Sastro sebelum terjadi longsor,” ujar Pengendali Operasi Pencarian dari Basarnas Pos SAR Surakarta, Tri Puji Sugiharto, di lokasi.
Baca Juga: Hujan Plus Angin Kencang Turun, Pencarian Korban Talut Longsor Disetop
Oleh sebab itu, lanjutnya, pencarian hari ketiga difokuskan di titik ditemukannya peralatan tersebut. Diperkirakan titik ini merupakan cekungan (palung sungai) yang kini dipenuhi material talut seperti bebatuan. Sehingga tim SAR harus mengangkat dan memindahkan material itu.
Untuk kegiatan ini tim SAR bekerja sama dengan Indonesia OffRoad Federation (IOF) untuk mendatangkan kendaraan dengan winch beserta tali sling.
“Jadi di situ diperkirakan ada kedung yang tertimbun material dan alat-alat tukang yang kami temukan juga ada di situ. Sehingga pencarian kami juga fokus di situ. Tapi di sana banyak sekali material batu yang cukup besar, sehingga kami melibatkan kendaraan teman-teman IOF untuk membantu mengangkat. Kalau hanya pakai tenaga manusia tidak kuat atau terlalu lama,” imbuhnya.
Baca Juga: 25 Personel TNI Bantu Tim SAR Cari Korban Talut Longsor di Karanganyar
Pihaknya berharap pengangkatan material ini bisa berlangsung lancar sehingga pencarian bisa berlangsung lebih cepat dan lancar. “Ya semoga batu-batu ini bisa diangkat sehingga tim bisa melakukan pencarian lebih lanjut di sana,” imbuhnya didampingi Koordinator Basarnas Pos SAR Surakarta, Arief Sugiyarto.