SOLOPOS.COM - Jokowi (Dokumentasi/JIBI)

Jokowi (Dokumentasi/JIBI)

JAKARTA—DPRD DKI Jakarta, Jumat (21/12/2012), akan menggelar rapat paripurna mengenai pandangan fraksi seputar usulan program kerja Gubernur-Wagub DKI, Jokowi-Ahok. Ketua DPRD DKI Ferrial Sofyan mengatakan rapat paripurna mengenai pandangan fraksi siap digelar pada Jumat (21/12). “Mana yang perlu dikritisi dan kurang disetujui akan dibahas besok (hari ini),” jelasnya, Kamis (20/12).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ferrial menuturkan program-progam yang diajukan tidak jauh berbeda dengan Kebijakan Umum Anggaran Plafon Pendapatan Anggaran Sementara (KUA PPAS) yang sebelumnya telah dibahas.

Ekspedisi Mudik 2024

Meskipun begitu, beberapa program dinilai masih membutuhkan berbagai kajian yang lebih detil. Dia mengungkapkan untuk merealisasikan program tersebut perlu didukung oleh administrasi keuangan yang bisa dipertanggungjawabkan.

“Contohnya KJS, infrastrukturnya masih belum siap. Lalu kampung deret, pengadaan bus Transjakarta dan bus sedang dalam satu anggaran. Kita dorong agar program bisa berjalan, hanya butuh beberapa tambahan,” ujarnya.

Pihaknya mengkhawatirkan karena banyaknya hari libur natal dan tahun baru dalam satu pekan ke depan, proses pembahasan berpeluang mundur.  “Penyampaian bisa cepat, hanya pembahasan butuh waktu dan terpotong hari libur,” tandas Ferrial.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki T Purnama (Ahok) memprioritaskan 20 program kerja pada tahun depan. Kedua puluh program tersebut mamakan biaya mencapai Rp11.88 triliun.

Beberapa program di antaranya yakni penataan trayek dan peremajaan angkutan umum, peningkatan pelayanan kesehatan melalui Kartu Jakarta Sehat, peningkatan pelayanan pendidikan melalui Kartu Jakarta Pintar, pembangunan rumah susun, serta penataan kampung.

“Kemudian untuk peningkatan pengelolaan bus Transjakarta, seperti untuk pengadaan armada bus, pembangunan koridor baru, sterilisasi jalur, dan pembebasan lahan untuk pelebaran jalan pada koridor busway,” ujar Jokowi di gedung DPRD, Jakarta, Kamis (20/12).

Jokowi menyebutkan lainnya adalah pembangunan tujuh fly over/under pass di tujuh lokasi, pembangunan Terminal Pulogebang, pembangunan Kanal Banjir Timur, dan normalisasi Kali Pesanggarahan, Kali Angke, dan Kali Sunter.

Pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) juga menjadi bagian dari program unggulan tersebut. Program meliputi pembebasan lahan, pelebaran jalan penunjang, serta pelaksanaan pembangunan konstruksi.

Meski pembangunan moda transportasi massal tersebut belum diputus, Jokowi menjelaskan hal tersebut sebagai bentuk kehati-hatian. “Kalau nanti diputus iya [lanjut], tapi tidak masuk anggaran, bagaimana. Kalau dimasukkan, anggarannya bisa digunakan.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya