SOLOPOS.COM - Lukisan yang menggambarkan pasukan Inggiris menyerah kepada pasukan Prancis (kiri) dan pasukan AS (kanan) dalam Perang Revolusi Amerika. (Wikimedia.org)

Solopos.com, SOLO — Prancis mengakui kedaulatan Amerika Serikat (AS), 6 Februari 1778, melalui dua perjanjian antarbangsa.

Peristiwa itu merupakan salah satu peristiwa bersejarah pada 6 Februari. Berikut rangkuman Hari Ini Dalam Sejarah, 6 Februari, yang dihimpun Solopos.com dari Thepeoplehistory.com dan Wikipedia.org:

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

337
Julis atau Julius dinobatkan sebagai pemimpin gereja Katolik seluruh dunia atau paus dengan sebutan Paus Julius I. Ia menjadi paus hingga akhir hayatnya pada 352. Paus Julius I dikenal sebagai paus yang menetapkan 25 Desember sebagai Hari Natal untuk merayakan kelahiran Yesus.

1778
Amerika Serikat (AS) dan Prancis menandatangani dua traktat atau perjanjian antarbangsa di Paris, Prancis. Perjanjian itu juga menandakan Prancis telah mengakui secara resmi kedaulatan AS.

Ronald Reagan. (Reuters)
Ronald Reagan. (Reuters)

1911
Ronald Reagan, lahir di Tampico, Illinois, AS. Ia kemudian dikenal sebagai presiden ke-40 Amerika Serikat (AS). Ia menjabat sebagai presiden AS dari 1981 hingga 1989. Sebelum terjun ke dunia politik, Reagan adalah seorang penyiar radio dan aktor di beberapa film layar lebar dan serial televisi.

1911
Perusahaan produsen mobil asal Inggris, Rolls-Royce, resmi meluncurkan logo yang disebut The Spirit of Ecstasy. Logo itu masih digunakan hingga sekarang.

1945
Musisi legendaris beraliran reggae, Bob Marley, lahir di Nine Mile, Saint Ann, Jamaika. Musisi bernama lengkap Robert Nesta Marley ini hingga kini dikenal sebagai musisi reggae paling berpengaruh di dunia.

1958
Kecelakaan pesawat terbang di Munich, Jerman menewaskan delapan pemain sepak bola Manchester United dan 15 penumpang lainnya. Tragedi ini selalu diperingati Manchester United setiap 6 Februari.

1964
Kuba menyetop suplai air bersih ke pangkalan Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) di Teluk Guantanamo. Langkah itu diambil Pemimpin Kuba Fidel Castro sebagai salah satu upaya membebaskan 36 nelayan Kuba yang dipenjara di Florida, AS.

Ronald Reagan National Airport. (Reuters)
Ronald Reagan National Airport. (Reuters)

1998
Bandara Nasional Washington atau Washington National Airport di Amerika Serikat (AS) berubah nama menjadi Ronald Reagan National Airport. Hal itu bertujuan untuk menghormati jasa-jasa presiden ke-40 AS, Ronald Reagan.

2004
Sebuah ledakan menggelegar di jalur jalan bawah tanah di Moskow, Rusia pada jam sibuk dan menewaskan 41 orang. Gerakan separatis Cechnya dituduh sebagai dalang di balik ledakan tersebut.

2011
Angkatan Laut India menangkap 20 bajak laut yang menyandera lebih dari 20 nelayan. Sejumlah sandera itu akhirnya berhasil pulang dengan selamat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya