SOLOPOS.COM - Poster Olimpiade Athena, 1896. (Wikimedia.org)

Solopos.com, SOLO — Olimpiade Musim Panas modern pertama dibuka di Athena, Yunani pada 6 April 1896. Amerika Serikat menjadi juara di ajang tersebut.

Digelarnya Olmpiade Musim Panas modern pertama itu merupakan salah satu peristiwa bersejarah pada 6 April.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Selain Olimpiade pertama, masih banyak peristiwa bersejarah pada 6 April yang terangkum pada Hari Ini Dalam Sejarah, 6 April, yang dihimpun Solopos.com dari Brainyhistory.com, Thepeoplehistory.com, dan Wikipedia.org:

1320

Pemerintah Skotlandia mengirim Surat Deklarasi Arbroath kepada Paus Yohanes XXII. Pengiriman surat itu bertujuan untuk mempertegas kemerdekaan Skotlandia dari Inggris dengan. Deklarasi Arbroath diyakini ditulis di Biara Arbroath oleh Bernard dari Kilwinning, Kepala Biara Arbroath, serta Kanselir Skotlandia. Surat tersebut dicap oleh 51 magnat dan bangsawan.

Lukisan karya Charles Davidson Bell bertajuk Kedatangan Jan van Riebeeck di Tanjung Harapan, (Wikipedia.org)
Lukisan karya Charles Davidson Bell bertajuk Kedatangan Jan van Riebeeck di Tanjung Harapan. (Wikipedia.org)

1652

Pelaut asal Belanda Jan van Riebeeck mendirikan pusat perbekalan di Tanjung Harapan, tanjung di ujung paling selatan dari Benua Afrika. Pusat perbekalan itu kemudian menjadi tempat bagi para pelaut yang melintas untuk menambah bekal mereka. Kawasan tersebut lantas berkembang menjadi kota bernama Cape Town dan kini menjadi ibu kota Afrika Selatan (Afsel).

1896

Olimpiade Musim Panas modern pertama dibuka di Athena, Yunani. Olimpiade itu berlangsung selama semblan hari dan diikuti 245 peserta dari 13 negara. Amerika Serikat (AS) menjadi juara umum dengan meraih 11 medali emas, tujuh medali perak, dan dua medali perunggu.

1917

Amerika Serikat (AS) menyatakan perang terhadap Jerman. Pernyataan itu dikeluarkan dua hari setelah permohonan deklarasi perang Presiden AS Woodrow Wilson kepada Kongres AS dikabulkan. Dengan begitu, AS langsung terlibat dalam Perang Dunia I dan bergabung dengan Sekutu.

Patung Mahatma Gandhi saat peringatan kelahiran Gandhi ke 144, di Ahmedabad, Gujarat 2 Oktober 2013. (Reuters-Amit Dave)
Patung Mahatma Gandhi saat peringatan kelahiran Gandhi ke 144, di Ahmedabad, Gujarat 2 Oktober 2013. (Reuters-Amit Dave)

1930

Mahatma Gandi mengambil pasir dan garam di pantai Kota Dandi, India dan menegaskan akan menghancurkan kekuasaan Inggris di India. Peristiwa itu kemudian memulai Gerakan Satyagraha untuk memprotes monopoli garam yang diberlakukan pemerintah Inggris di India.

1941

Pasukan Blok Poros yang terdiri atas Jerman, Italia, dan Hungaria mulai menginvasi wilayah Yugislavia. Perttempuran pun tak terhindarkan selama 12 hari. Blok Poros yang menang kemudian menduduki Yugoslavia dan menjadikan negara tersebut sebagai negara boneka.

1945

Pasukan Australia berhasil mengalahkan pasukan Jepang di Bougainville, Papua Nugini. Kemenangan Australia itu diraih setelah bertempur melawan pasukan Jepang selama sembilan hari.

1994

Presiden Rwanda, Juvenal Habyarimana, dan Presiden Burundi, Cyprian Ntayamira, tewas saat pesawat yang mereka tumpangi jatuh di ibu kota Rwanda, Kigali. Pesawat yang mengalami kecelakaan tersebut mengangkut Juvenal Habyarimana dan Cyprian Ntayamira yang hendak pulang setelah menghadiri pertemuan para pemimpin Afrika bagian timur dan tengah di Tanzania untuk membahas upaya mengakhiri kekerasan etnis di Rwanda dan Burundi.

1998

Pakistan berhasil menguji peluru kendali (rudal) jarak menengah yang memungkinkan untuk menyerang India. Konflik kedua negara tersebut memang sudah berlangsung sejak lama. Setelah Pakistan berhasil menguji rudal jarak menengahnya, India juga gencar mengembangkan senjata nuklir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya