SOLOPOS.COM - Benito Mussolini. (Wikimedia.org)

Solopos.com, SOLO — Pada 28 April 1945, Mantan pemimpin Italia Benito Mussolini dan wanita simpanannya, Clara Petacci, dieksekusi mati di Desa Giulino di Mezzegra, Italia oleh para anggota gerakan pemberontakan Italia.

Benito Mussolini yang dieksekusi mati merupakan salah satu dari sekian banyak peristiwa bersejarah yang layak dikenang pada hari ke-118—hari ke-119—dalam tahun kabisat—sesuai sistem Kelender Gregorian, 28 April.

Promosi BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran

Selain peristiwa itu, masih banyak peristiwa bersejarah lain yang terjadi pada 28 April.

Berikut sejumlah peristiwa bersejarah, selain Benito Mussolini yang dieksekusi mati, pada 28 April yang dihimpun Solopos.com dari Brainyhistory.com, Thepeoplehistory.com, dan Wikipedia.org, dalam Hari Ini Dalam Sejarah, 28 April:

1792

Pasukan Prancis mulai menginvasi wilayah Hindia-Austria atau yang kini dikenal sebagai Belgia dan Luksemburg. Invasi itu memancing pecahnya Perang Revolusi Prancis yang berlangsung hampir 10 tahun.

1920

Azerbaijan secara resmi bergabung dengan Uni Soviet. Hampir sama dengan negara anggota Uni Soviet lainnya, Azerbaijan lantas memisahkan diri dari Uni Soviet pada 1991.

Stadion Wembley
Stadion Wembley. (Reuters)

1923

Arena olahraga yang terletak di Wembley, London, Inggris bernama Empire Stadum secara resmi dibuka. Pada peresmian itu, Stadion Wembley sekaligus digunakan sebagai lokasi digelarnya laga final Piala FA 1923 yang mempertemukan Bolton Wanderers dan West Ham United. Kini, Empire Stadium lebih kondang dengan nama Stadion Wembley.

1926

Jumlah pengangguran di Eropa mencapai angka tertinggi dalam sejarah. Sebanyak 5 juta orang di daratan Eropa menganggur, 1 juta di antara mereka berada di Inggris dan 2 juta lainnya berada di Jerman. Angka pengangguran yang tinggi itu disebabkan pabrik-pabrik di Eropa yang gulung tikar karena pajak yang sangat tinggi dan biaya produksi yang mahal.

1945

Mantan pemimpin Italia Benito Mussolini dan wanita simpanannya, Clara Petacci, dieksekusi mati di Desa Giulino di Mezzegra, Italia oleh para anggota gerakan pemberontakan Italia. Mussolini tertangkap sehari sebelumnya di kawasan Dongo, Italia. Saat tertangkap, ia sedang menyamar sebagai tentara Jerman demi bisa meninggalkan Italia. Semasa hidupnya, Mussolini pernah memimpin Italia dari 1922 hingga 1943.

1967

Petinju kelas berat, Muhammad Ali, menolak panggilan dari pihak milliter Amerika Serikat (AS) untuk mengikuti wajib militer. Ali menyatakan tak ingin melayani militer AS demi memprotes Perang Vietnam yang melibatkan pihak AS. Seluruh gelar juara tinju yang dimiliki Ali lantas dicopot karena perbuatannya tersebut.

1975

Orang-orang Amerika Serikat (AS) yang masih berada di Vietnam dijemput menggunakan helikopter untuk kembali ke AS. Penjemputan itu dilakukan mengingat keterlibatan AS dalam Perang Vienam telah berakhir.

Pemain Manchester United, Juan Mata (kiri) dan Fred. (Reuters-Andrew Yates)
Pemain Manchester United, Juan Mata (kiri) dan Fred. (Reuters-Andrew Yates)

1988

Juan Manuel Mata Garcia lahir di Burgos, Spanyol. Kini, ia dikenal sebagai pemain sepak bola ternama yang bermain untuk klub besar di Inggris, yakni Manchester United. Sebelum bergabung ke Manchester United, Mata pernah membela Valencia dan Chelsea.

1995

Sebuah ledakan gas di bawah jalanan Kota Daegu, Korea Selatan menewaskan lebih dari 100 orang. Kebanyakan korban tewas itu adalah anak-anak yang sedang berangkat ke sekolah.

1996

Seorang pria bersenjata bernama Martin John Bryant menembaki orang-orang yang ada di kawasan wisata Port Arthur. Peristiwa tersebut menewaskan 32 orang. Selain itu, Bryant juga menyandera tiga orang lainnya saat dikepung polisi di sebuah hotel. Polisi baru bisa meringkus Bryant pada keesokan harinya. Sayang, tiga orang yang disandera sudah tewas terbunuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya