SOLOPOS.COM - Ilustrasi peran ayah dalam pengasuhan anak. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Peringatan Hari Ayah setiap 12 November bisa menjadi pengingat kembali peran ayah dalam pengasuhan anak sangat penting bagi tumbuh kembang anak. Karena sejatinya anak merupakan tanggung jawab orang tua.

Di Hari Ayah 12 November ini, psikolog anak dan keluarga dari Lembaga Psikolog Terapan Universitas Indonesia (LPT UI) Irma Gustiana Andriani berharap agar seluruh sosok ayah terutama di Indonesia dapat kembali melakukan evaluasi dan refleksi diri untuk dapat meningkatkan peran dalam pengasuhan anak. Salah satunya dengan menyediakan waktu berkualitas guna membangun kedekatan dengan anak-anaknya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Jadi harapannya, di Hari Ayah ini ayah-ayah di Indonesia kembali untuk melakukan refleksi diri, mengevaluasi diri untuk bisa meningkatkan waktu berkualitas dengan anak-anaknya. Agar anak-anaknya punya perkembangan sosial emosional yang lebih baik,” kata Irma seperti dikutip dari Antara, Jumat (12/11/2021).

Baca Juga: Peristiwa Tawuran Pelajar Masih Saja Terjadi, Kenali Faktor Pemicunya

Ekspedisi Mudik 2024

Menurut Irma, kedekatan antara figur ayah dengan anak dapat menjadi salah satu aspek yang berpengaruh dalam pemilihan pasangan hidup bagi sang anak saat ia dewasa.

“Berpengaruh ketika si anak memilih pasangan. Karena salah satu aspek yang sangat berpengaruh sekali itu juga pada keterlibatan dan peran ayah di masa kecil ya. Jadi, itu akan mempengaruhi bagaimana anak itu melihat dan memetakan kalau figur laki-laki itu seperti apa sih?” jelas Irma saat dihubungi ANTARA, Jumat.

Lebih lanjut, Irma juga menjelaskan bahwa jika anak perempuan memiliki kedekatan dengan ayahnya, dia pun akan cenderung untuk memilih pasangan hidup yang relatif mirip dengan sang ayah, saat ia beranjak dewasa.

“Kalau kecilnya dia dekat sama ayahnya, itu cenderung akan memilih pasangan hidup yang biasanya relatif kurang lebih mirip lah dengan karakter ayahnya. Dan itu akan membuat lebih optimis gitu bahwa yang namanya pernikahan, yang namanya keluarga itu pasti akan memberikan dampak yang baik gitu,” ujar Irma.

Hal kurang lebih senada diungkapkan psikolog klinis dewasa dari Universitas Indonesia, Muthmainah Mufidah. Bertepatan dengan Hari Ayah yang jatuh pada 12 November ini, Mufidah berpesan kepada para ayah di Indonesia untuk memperbanyak interaksi yang berkualitas bersama anak sejak dini sehingga dapat meningkatkan peran dalam pengasuhan anak. Sebab anak bertumbuh dengan cepat.

Baca Juga: Anak Arief Muhammad Terlahir dengan 2 Gigi, Normalkah untuk Bayi?

“Pesannya perbanyak interaksi berkualitas bersama anak. Mereka tumbuh dengan cepat. Manfaatkan waktu untuk memberikan kasih sayang tanpa syarat agar anak tumbuh secara sehat mental,” ujar Mufidah.

Sebab kedekatan antara ayah dan anak tak hanya berdampak terhadap psikologis, namun berkaitan dengan hubungan asmara sang anak di masa depan.  “Secara psikologis, anak yang memiliki kedekatan dengan ayah secara umum cenderung lebih merasa dicintai, lebih berharga, memiliki keterampilan sosial yang lebih baik, dan lebih mampu mengelola emosi dalam hubungan romantis ke depannya,” ungkap Mufidah seperti dikutip dari Antara.

Mufidah menjelaskan bahwa terdapat perbedaan psikologis antara anak yang dekat dengan figur ayah dan yang tidak. Dalam masalah yang sering dia temui, anak yang tidak dekat dengan sosok ayah akan memiliki masalah dengan hubungan percintaannya.

“Hal yang saya temukan biasanya adalah ada masalah dengan hubungan romantisnya. Baik dalam pemilihan pasangan atau pun cara berinteraksinya. Masalah terkait kedisiplinan dan aturan juga umum terjadi. Dan ini keduanya ya anak perempuan mau pun anak laki-laki,” jelas Mufidah.

Mufidah juga berpesan kepada seluruh orang tua agar berdamai dengan masa lalu. Hal ini bertujuan agar anak-anak dapat tumbuh menjadi sosok yang lebih baik dibandingkan dengan orang tuanya. “Jika ada hal-hal dari orang tua kita dahulu yang tidak kita sukai pola asuhnya, kita bisa mulai memutus rantai tersebut, agar anak bisa tumbuh jadi lebih baik daripada kita [orang tua],” tutup Mufidah.

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya