SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Makassar–Demo Hari Antikorupsi Sedunia di gedung DPRD Sulawesi Selatan (Sulsel) sempat diwarnai kericuhan, Rabu (9/12). Hal itu dipicu tindakan mahasiswa yang menurunkan bendera Merah Putih setengah tiang.

Ribuan orang memadati halaman gedung rakyat tersebut. Bahkan sebagian lainnya meluber hingga ke luar halaman gedung DPRD Sulsel.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Di tengah aksi demo itu, tiba-tiba puluhan mahasiswa dari Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar, berniat menurunkan bendera Merah Putih di halaman Gedung DPRD Sulsel menjadi setengah tiang. Hal ini sebagai lambang rakyat sedang berkabung karena banyak kasus korupsi di Indonesia yang belum diselesaikan.

Namun niatan itu dilarang sekitar 10 orang polisi. Aksi saling dorong antara polisi dan mahasiswa pun terjadi. Kedua belah pihak bahkan nyaris bentrok fisik. Namun karena jumlahnya kalah banyak, polisi akhirnya mengalah. Mereka terpaksa membiarkan mahasiswa melaksanakan niatnya.

Saat bendera Merah Putih itu diturunkan, para mahasiswa menyanyikan lagu Indonesia Raya.

dtc/isw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya