SOLOPOS.COM - Mahasiswa antusias menempelkan pita untuk membuat rangkaian pita HIV/AIDS raksasa. (JIBI/Harian Jogja/Humas UMY)

Mahasiswa antusias menempelkan pita untuk membuat rangkaian pita HIV/AIDS raksasa. (JIBI/Harian Jogja/Humas UMY)

Mahasiswa antusias menempelkan pita untuk membuat rangkaian pita HIV/AIDS raksasa. (JIBI/Harian Jogja/Humas UMY)

Kanalsemarang.com, MAGELANG– Jumlah penderita penyakit HIV/AIDS di Kota Magelang, Jawa Tengah, terus meningkat dan pada 2014 bertambah 18 orang sehingga menjadi 63 kasus.

Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%

“Setiap tahun ada peningkatan kasus. Tahun lalu ada tambahan 15 orang dan tahun ini ada 18 orang. Kami terus mendorong agar semua orang sadar artinya memeriksakan diri dan juga pencegahan,” kata Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Magelang Soerasmono seperti dikutip Antara, Senin (1/12/2014).

Ia mengatakan jumlah penderita HIV/AIDS mengalami peningkatan dalam kurun waktu 10 tahun. Pada pendataan akhir November 2004 jumlah penderita tercatat 63 orang, terdiri atas 48 pengidap HIV dan 15 orang pengidap AIDS.

Ia menuturkan melihat data tersebut kasus ini sebenarnya merupakan fenomena gunung es, di mana jika dilihat dari segi angka hanya sedikit, namun peningkatan terus ada karena sebenarnya yang menderita cukup banyak.

“Kendala yang kami hadapi, banyak orang takut dan malu memeriksakan diri di Voluntary Counseling Test (VCT) Center. Padahal, ini sangat penting untuk pendataan dan juga pencegahan, maka kami mendorong agar para warga lebih berani memeriksakan diri,” katanya pada peringatan Hari AIDS Sedunia di Alun-Alun Kota Magelang.

Ia mengatakan pihaknya melakukan jemput bola dengan adanya VCT mobile dan juga VCT center di sejumlah rumah sakit di Kota Magelang. Ke depan, puskesmas juga diproyeksikan memiliki VCT agar bisa melayani dan menjangkau masyarakat.

Penanggung jawab aksi peringatan Hari AIDS Sedunia di Magelang Tommy Rendro Sukmono menjelaskan di Kota Magelang dan Kabupaten Magelang penyakit HIV/AIDS terus mengalami peningkatan. Bahkan, berdasarkan data dari LSM Be Positive, penderita penyakit HIV/AIDS telah menyentuh ibu rumah tangga dan usia produktif.

Ia menyebutkan sedikitnya tiga anak di wilayah Kabupaten Magelang dinyatakan positif mengidap penyakit HIV/AIDS, dua di antaranya duduk di bangku sekolah dasar (SD) dan satu masih berusia di bawah umur lima tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya