SOLOPOS.COM - Pekerja menyortir garam di gudang penyimpanan garam di Wedung, Demak, Jateng, Rabu (1/2/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Aji Styawan)

Disdag Solo memastikan garam di Solo aman.

Solopos.com, SOLO — Harga garam di Solo mulai turun sejak beberapa pekan terakhir. Dinas Perdagangan (Disdag) Solo memastikan garam di Kota Bengawan aman, baik dari kualitas barang maupun ketersediaannya.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Dinas Perdagangan Solo, Subagiyo, mengatakan beberapa pekan lalu sempat muncul kabar garam langka dan kenaikan harga garam. Pihaknya langsung menerjunkan tim khusus bersama dengan kepolisian dan Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo.

“Kami terjun ke enam pasar besar di Solo. Semua kami cek, baik ketersediaan barang, harga hingga kualitasnya. Hasilnya kualitas garam di Solo semuanya baik,” kata dia, Jumat (18/8/2017).

Dia mengatakan juga mendengar isu adanya garam yang dicampur kaca beredar di pasaran. Dia mengatakan garam yang diduga dicampur dengan kaca tidak ditemukan di Solo.

Pemeriksaan garam dilakukan di Pasar Legi, Pasar Gede, Pasar Harjodaksino, Pasar Jongke dan Pasar Nusukan.

“Harga garam grosok [kasar] sudah ada pasokan dari Pati dan Juwono. Harganya yang sebelumnya Rp5.000 menjadi sekitar Rp3.000 [per kilogram], jadi [harga garam] sudah turun,” kata dia.

Salah satu pedagang garam di Pasar Legi Solo, Vicky, mengatakan untuk harga garam bata yang sebelumnya Rp24.000 per pak turun menjadi Rp23.000 per pak. Untuk garam yang sebelumnya Rp20.000 per pak kini turun menjadi Rp17.000 per pak.

Selain harga yang sudah mulai turun, pasokan barang juga mulai bertambah. Sedangkan harga garam kasar yang sebelumnya mencapai Rp5.000 per kilogram saat ini menjadi sekitar Rp3.000 per kilogram.

Pasokan garam kasar juga sudah bertambah meskipun untuk kualitasnya belum optimal. “Menetes terus, jadi banyak susutnya,” kata dia saat ditemui Koran Solo/JIBI di kiosnya, Jumat.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya