SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Harga jual yang tinggi membuat nelayan menekuni penjualan anakan sidat. Satu kilogram sidat yang berusia empat bulan harganya mencapai Rp900.000.

Kelompok nelayan Sidat Sidorukun yang bermarkas di Pantai Baron  sudah menekuni bisnis tersebut tiga tahun ini. Pada 2013 ini, mereka bisa menjual 9,5 kilogram sidat dengan hasil total Rp8,5 juta. Harga yang tinggi dipicu kandungan zat gizi dalam tubuh sidat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Tapi kami menangkap sesuai aturan. Hanya yang kecil karena yang besar itu sebagai indukan. Kami juga merupakan kelompok resmi yang terdaftar di Dinas Kelautan dan Perikanan,” papar Ketua Kelompok Sidat Sidorukun, Ngatijo kepada Harian Jogja, Selasa (29/10/2013).

Ngatijo menambahkan para anggota kelompoknya yang terdiri dari 26 anggota mengumpulkan hasil tangkapan masing-masing sebelum dijual. Setelah terkumpul cukup banyak, maka sidat tersebut sudah siap dijual. Setiap nelayan yang mengumpulkan langsung mendapatkan uang sesuai berat sidat yang disetor.

“Modelnya kami oper nota dengan pembeli. Kelompok nanti dapat upah dari pembeli yakni Rp100.000 setiap kilogram. Uangnya itu untuk kas kelompok untuk perawatan sidat. Yang dijual itu rata-rata usianya empat bulan dengan panjang 10 cm. Besarnya kira-kira seperti bolpoin,” imbuh dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya