SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

KARANGANYAR- Warga Bumi Intanpari meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar menggelar operasi pasar (OP) menyusul harga kebutuhan pokok yang terus bergerak naik di tingkat pasaran.

Sejumlah warga yang ditemui solopos.com, Rabu (28/3/2012) mengeluhkan naiknya harga kebutuhan pokok dalam beberapa pekan terakhir. Terlebih rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) awal April mendatang membuat harga kebutuhan pokok terus bergerak naik.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“BBM belum naik, harga kebutuhan pokok sudah pada naik. Kami warga kecil jadi susah memikirkan kondisi seperti ini,” keluh warga Jaten, Etik M.

Etik mengatakan kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan di antaranya minyak curah naik Rp1.500 per kilogramnya, dari semula Rp10.000 jadi Rp11.000; gula pasir dari Rp10.000 naik menjadi Rp10.300 per kilogram; gula merah naik Rp1.000 menjadi Rp11.000 per kilogram. Sedangkan kenaikan paling tinggi terjadi pada harga jual cabe.

Menurutnya kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok terjadi seiring rencana kenaikan harga BBM. Dia menuturkan harga kebutuhan pokok akan terus mengalami kenaikan sampai pemerintah menaikkan harga BBM. Karena kondisi ini, pihaknya bersama warga lainnya berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bisa menggelar operasi pasar sehingga harga kebutuhan pokok bisa stabil.

Hal senada disampaikan warga Tegalwinangun, Karanganyar Kota, Dewi yang berharap ada pasar murah maupun operasi pasar yang digelar Pemkab setempat. Dengan harapan harga kebutuhan pokok bisa lebih terjangkau.

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan Koperasi (Disperindagkop) dan UMKM Karanganyar Sundoro mengatakan operasi pasar akan dilakukan jika terjadi kelangkaan stok Sembako yang beredar di pasaran. Hingga kini, Sundoro menilai kenaikan harga kebutuhan pokok masih dalam batas kewajaran.

“Yang naik tajam hanya cabe. Untuk kebutuhan pokok lainnya, naik tapi masih wajar. OP pun akan kami lakukan kalau sudah mengarah terjadi kelangkaan,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya