SOLOPOS.COM - Stafsus Menteri Perdagangan, Eva Y (dua dari kiri) dan Kadin Perdagangan Solo, Subagiyo (paling kiri) memantau harga sayuran dan cabai di Pasar Gede Solo, Minggu (7/5/2017) pagi. (Shoqib Anggriawan/JIBI/Solopos)

Pantauan Stafsus Mendag mengungkap peningkatan harga kebutuhan pokok di Pasar Gede.

Solopos.com, SOLO — Staf Khusus Menteri Perdagangan, Eva Yuliana, melakukan blusukan ke  Pasar Gede Solo untuk mengetahui ketersediaan stok dan harga sembako, Minggu (7/5/2017). Sejumlah kebutuhan pokok mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan, terutama cabai rawit dan bawang putih.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Data yang dihimpun Solopos.com, Minggu (7/5/2017), harga cabai rawit merah melonjak menjadi Rp65.000/kg dari sebelumnya Rp60.000/kg. Sementara, bawang putih juga terus merangkak dari sebelumnya Rp54.000/kg, kini menjadi Rp60.000/kg.

Salah satu pedagang di Pasar Gede, Tini, mengaku kenaikan harga bawang sudah terjadi sejak sebulan terakhir. “Sudah lama harga bawang putih naik, sebelumnya Rp40.000/kg, kemarin Rp54.000/kg, hari ini tambah mahal menjadi Rp60.000/kg,” jelasnya saat ditemui Solopos.com, Minggu.

Dia tidak mengetahui secara pasti kenaikan harga bawang putih tersebut. Namun, dia merasakan penurunan pasokan sejak mahalnya harga bawang tersebut. Selain cabai rawit dan bawang putih, harga telur juga meroket hingga Rp19.500/kg.

Sementara, harga gula masih relatif stabil di kisaran Rp12.500/kg. Sedangkan, gula kemasan bermerek masih dijual seharga Rp15.500/kg. Minyak curah seharga Rp12.000/kg, dan minyak curah super Rp22.000/kg. Beras mulai Rp10.000/kg-Rp12.000/kg sesuai jenis dan kualitasnya. Daging ayam potong juga masih stabil di kisaran Rp28.000/kg.

Staf Khusus Menteri Perdagangan, Eva Yuliana, pemantauan untuk melihat perkembangan kestabilan harga dan ketersediaan stok pangan di Solo dan sekitarnya. “Pantauan ini dalam rangka menjaga kestabilan harga dan ketersediaan stok pangan di Solo dan sekitarnya, khususnya menjelang puasa dan Lebaran,” katanya di sela-sela pemantauan harga di Pasar Gede Solo, Minggu pagi.

Dia mengaku lega karena mayoritas harga kebutuhan pokok relatif stabil. Namun, dia mengaku cabai rawit merah dan bawnag putih menjadi perhatian khusus karena harganya yang mahal.

“Bawang putih masih melonjak signifikan dan pemerintah baru mencari solusi untuk mengatur tata niaga dari bawang ini. Namun saya juga tidak dalam kapasitas saya memberikan informasi penyebab mahalnya bawang putih ini, yang jelas kami sedang mengupayakan bersama stakeholder agar bawang putih bisa turun,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya