SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Widjajono Partowidagdo, Senin (23/1) mengatakan, rendahnya harga energi telah memicu terjadinya krisis ketersediaan energi. Sebab, rendahnya harga energi menghambat program diversifikasi atau pemakaian energi di luar minyak.

Widjajono menjelaskan, di negara-negara maju dan di beberapa negara berkembang, harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jauh lebih tinggi dari harga pasar karena mereka menerapkan pajak yang tinggi untuk BBM. Pajak tersebut digunakan untuk membuat infrastruktur transportasi dan mensubsidi transportasi umum. Widjajono menambahkan, kebijakan pemerintah tersebut bermaksud agar sebagian besar masyarakat menggunakan transportasi umum sehingga menghemat energi dan mengurangi polusi. [kcm/ard]

Promosi Alarm Bahaya Partai Hijau di Pemilu 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya