SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta (Solopos.com)–Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Februari 2011 mencapai 0,13%, sehingga laju inflasi kumulatif (Januari-Februari 2011) adalah 1,3%. Inflasi year on year (Februari 2011 dibanding Februari 2010) mencapai 6,84%.

“Khusus untuk Februari kita mengalami deflasi pada bahan makanan. Ini baru terjadi pada 4 tahun terakhir,” ujar Kepala BPS Rusman Heriawan dalam jumpa pers di kantornya, Jalan DR Soetomo, Jakarta, Selasa (1/3/2011).

Promosi Jelang Lebaran, BRI Imbau Nasabah Tetap Waspada Modus Penipuan Online

Dari 66 kota, sebanyak 40 kota mengalami inflasi dan 26 kota mengalami deflasi.

Inflasi tertinggi terjadi di Singkawang sebesar 1,75% dan Tarakan sebesar 1,32%. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi di Sumenep sebesar 0,08%

“Sepanjang Februari total deflasi yang terjadi adalah 0,11%. Harga bahan makanan mengalami deflasi 0,09%, dan sandang menyumbang deflasi 0,01%,” kata Rusman.

Dia mengatakan, sektor perumahan, listrik, gas, dan bahan bakar juga turut andil menyumbang deflasi 0,09%.

(dtc/tiw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya