SINGAPURA–Harga minyak, Senin (29/10/2012) pagi jatuh dari level terendah dalam tiga pekan di New York dan harga bahan bakar naik karena kilang menahan pengoperasian sebelum badai Sandy menyerang pantai timur AS.
Kontrak minyak West Texas Intermediate tergelincir 0,6%, sementara itu harga bahan bakar naik 1,9%. Sandy kemungkinan akan datang besok, menurut penasehat National Hurricane Center.
Promosi BRI Catat Setoran Tunai ATM Meningkat 24,5% Selama Libur Lebaran 2024
Adanya kemungkinan badai Sandy mendorong Phillips 66, NuStra Energy LP, dan Hess Corp mengatakan mereka menutup atau mengurangi produksi kilang minyak mereka di New Jersey sebagai tindakan pencegahan terhadap angin tersebut.
Angin topan Sandy ini kemungkinan akan menjadi yang terburuk yang menyerang daerah tersebut dalam 100 tahun terakhir.
Harga minyak mentah pengiriman Desember turun US$0,50 ke US$85,78 per barel dan US$85,95 pada pukul 7
4 waktu Singapura. Sepanjang tahun berjalan harga tergerus 13%.
Di London, harga minyak Brent pengiriman Desember tergelincir US$0,40 ke US$109,15 per barel.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
