SOLOPOS.COM - ilustrasi (JIBI/Harian Jogja)

Harga kebutuhan pokok khususnya daging naik pada Ramadan ini.

Madiunpos.com, KEDIRI – Harga daging sapi masih tinggi di kisaran Rp100.000/kilogram pada Ramadan 2016 ini. Untuk menekan kenaikan harga, Pemerintah Kota Kediri mengoptimalkan penyembelihan sapi di rumah potong hewan (RPH) kota setempat.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

“Kami tetap mengoptimalkan pemotongan di RPH, jadi pedagang juga tidak kekurangan,” kata Kepala Dinas Pertanian Kota Kediri Semeru Singgih di Kediri, akhir pekan lalu.

Dia menuturkan secara lokal kebutuhan daging sapi masih belum bisa terpenuh dengan maksimal. Salah satu penyebabnya, kata dia, jumlah sapi yang dipotong turun.

Ekspedisi Mudik 2024

Semeru menyebut biasanya rata-rata dalam sehari RPH biasanya memotong hingga 16 ekor sapi, saat ini turun menjadi sekitar 12-13 ekor sapi setiap hari.

“Ini terjadi sejak awal tahun ini, salah satu pemicunya harga sapi mahal, jadi secara lokal ada kendala,” ujar dia. Dia menegaskan pemerintah akan berupaya lebih baik lagi, agar kebutuhan daging di Kota Kediri bisa tercukupi.

Untuk diketahui, harga daging sapi di sejumlah pasar tradisional di Kota Kediri sekitar Rp100.000 per kilogram. Para penjual pun tidak bisa menurunkan harga, sebab harga jual tergantung pasar.

Semeru menegaskan populasi sapi di Kediri sebenarnya masih besar, hingga 3.000 ekor. Namun, tidak semua sapi bisa dipotong untuk memenuhi pasar akan daging, sebab pemerintah membuat aturan untuk tidak membolehkan sapi betina produktif disembelih.

“Secara populasi ada 3.000 ekor, jadi cukup. Namun, tidak semua dipotong untuk daging, tapi juga untuk dikembangkan lagi. Yang boleh dipotong betina tidak produktif,” ujar dia.

Semeru menambahkan Pemerintah Kota Kediri tidak bisa mengintervensi secara langsung agar harga daging turun dan lebih terjangkau bagi pembeli.

“Soal harga daging sapi itu tergantung pasar dan stok nasional, tidak hanya lokal saja. Dengan impor daging, nanti akan turun dan kami tunggu dari Jakarta,” tutur dia.

Sementara itu, Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Kediri juga memastikan kebutuhan daging sapi dan ayam terpenuhi.

Populasi sapi di kabupaten mencapai 207.351 ekor, sedangkan ayam pedaging mencapai 2,7 juta ekor.

“Kebutuhan daging terpenuhi, bahkan hingga kirim ke daerah lain. Hingga Lebaran nanti, untuk sapi yang siap potong sebanyak 10.368 ekor, sedangkan ayam 2,4 juta ekor,” ujar Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Kediri Sri Suparmi.

Dia menegaskan dengan stok itu, kebutuhan akan daging baik sapi maupun ayam di kabupaten akan tercukupi.

Sedangkan, untuk masalah harga, jika stok lebih, ia pun mengatakan harga di pasar akan menjadi lebih stabil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya