Harga kebutuhan pokok di pasar tradisional mulai turun.
Harianjogja.com, JOGJA — Harga bahan pangan terpantau mulai mengalami penurunan. Pasokan bahan pangan yang kembali lancar menjadi pemicu penurunan harga ini.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pedagang di Pasar Kranggan, Jogja, Sulami mengatakan penurunan harga terjadi pada bahan pangan cabai rawit merah dan cabai merah keriting. Harga cabai rawit merah yang sempat menyentuh angka Rp50.000 per kg pada Lebaran, mulai tiga hari yang lalu turun menjadi Rp25.000 per kg. Sementara itu, harga cabai merah keriting turun harga dari Rp40.000 per kg menjadi Rp20.000 per kg.
“Kemarin karena banyak petani yang libur memetik cabai jadi pasokan berkurang. Sekarang [pasokan] sudah normal kembali,” kata dia kepada Harianjogja.com ketika ditemui di Pasar Kranggan, Jogja, Rabu (13/7/2016).
Ia mengatakan, meskipun harga sudah cenderung turun, tetapi volume penjualan masih belum memuaskan karena pembeli masih didominasi ibu rumah tangga. Setiap hari, rata-rata ia hanya bisa menjual lima kg. Diperkirakan, penjualan akan kembali memuaskan pekan depan saat mulai tahun ajaran baru.
“Sekarang mahasiwa banyak yang libur dan banyak warung yang masih tutup. Nanti kalau mahasiswa sudah masuk, warung-warung akan buka,” kata dia.
Sementara itu, harga bahan pangan lain masih cukup stabil. Harga bawang merah dan bawang putih masih stabil di angka Rp35.000 per kg. Harga sayuran juga mulai turun meskipun belum kembali ke harga normalnya. Harga kentang besar Rp20.000 per kg, kentang kecil per kg Rp16.000, wortel per kg Rp15.000, tomat Rp9.000 per kg, buncis, kol, dan sawi sama-sama Rp7.000 per kg, dan terong Rp6.000 per kg.
“Untuk harga sayuran sangat tergantung dari pasokannya. Sekarang ini pasokan kurang karena memang panennya sedikit,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
