SOLOPOS.COM - Ilustrasi kebutuhan pokok (JIBI/Solopos/Dok)

Harga kebutuhan pokok terus naik sehingga pemerintah berupaya mengatasinya.

Solopos.com, JAKARTA — Pemerintah menyiapkan sejumlah langkah strategis untuk mengatasi kenaikan harga sejumlah bahan kebutuhan pokok dan mengembalikannya pada kondisi semula.

Promosi Simak! 5 Tips Cerdas Sambut Mudik dan Lebaran Tahun Ini

Sekretaris Kabinet, Pramono Anung, mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sangat peduli dengan perkembangan harga bahan pokok.

Hal tersebut membuat Presiden mengadakan sidang kabinet paripurna dengan tema pembahasan harga bahan kebutuhan pokok.

“Mengenai harga-harga kebutuhan bahan pokok yang akan disampaikan secara khusus oleh Menteri Pertanian. Itu yang menjadi materi utama, jadi tidak membahas materi di luar itu,” kata Pramono di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (19/8/2015).

Menurutnya, kenaikan harga bahan kebutuhan pokok beberapa waktu terakhir membuat Presiden memanggil secara khusus seluruh menterinya untuk membahasnya.

Dengan begitu, seluruh anggota pemerintahan akan mendapat informasi yang jelas sebelum merumuskan sebuah kebijakan.

“Memang Presiden sangat peduli terhadap misalnya kemarin harga daging, ayam, dan tomat yang belakangan terjadi di masyarakat,” ujar dia.

Pramono mengatakan persoalan harga bahan kebutuhan pokok yang akan dibahas, antara lain kenaikan harga daging, ayam, dan tomat di pasar. Dalam rapat itu, Presiden juga akan mendengarkan usulan jalan keluar dari Menteri Pertanian sebelum mengambil kebijakan.

Harga ayam di tingkat peternak rata-rata saat ini sekitar Rp22.000 per kilogram ayam ditimbang hidup. Seharusnya, harga wajar di tingkat eceran adalah 1,5 kali harga di tingkat peternak.

Tetapi saat ini harga ayam di pengecer mencapai Rp32.600 per kilogram, dari semula Rp31.000 per kilogram.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya