SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)--Sebulan terakhir, harga kain katun baik di kalangan pedagang seceran maupun grosir naik sebesar 30%.

Pasokan kapas yang turun ke sejumlah produsen kain ditengarai memengaruhi kenaikan harga ini. Hal tersebut seperti terlihat dalam pantauan Espos di beberapa pedagang kain katun di Pasar Klewer, Senin (15/11).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Di toko tekstil grosir Warna Agung, harga kain katun kualitas atas naik dari Rp 14.500 menjadi Rp 18.000 per meter.

Menurut sang pemilik, Ivke Setyawati, selama sebulan belakangan, harga kain katun selalu naik rata-rata Rp 1.000 per pekan. Sementara di tingkat pengecer, seperti terjadi di toko tekstil Mandala, harga kain katun juga naik dari Rp 11.000 menjadi Rp 13.000 per meter.

Diungkapkan pemilik toko tekstil Mandala, Iwan, pasokan kain katun yang ia terima memang belum tersendat. Namun lantaran harganya yang semakin melambung, ia tidak berani menyetok banyak seperti biasa.

“Stok lama dengan harga yang berlaku dulu masih ada. Lagipula jarang ada pedagang eceran yang lalu kulakan banyak setelah harga katun sekarang naik drastis,” sebutnya saat ditemui Espos di tokonya.

m92

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya