Harga Emas Terus Naik

Harga emas terpantau terus naik

Promosi Komeng The Phenomenon, Diserbu Jutaan Pemilih Anomali

Harianjogja.com, JOGJA-Sudah sebulan terakhir harga emas naik dibandingkan harga pada Januari. Kenaikan harga emas internasional sebesar 8% sejak Januari masih terus berlanjut dan saat ini berada di level 1330 USD/Oz atau di kisaran rata-rata Rp570.000 per gram untuk harga emas nasional.

Kepala Cabang Butik Emas Logam Mulia PT Antam Joko Kurniawan mengatakan kondisi tersebut dipengaruhi berkurangnya tingkat kepercayaan para investor terhadap perekonomian global yang cenderung lesu.

Sehingga, di tengah tidak bagusnya kondisi ekonomi, banyak orang yang mengambil langkah aman dan memilih emas sebagai save haven untuk melindungi investasinya.

“Emas terbukti secara historis mampu menunjukkan performanya sejak 40 tahun terakhir dan melewati berbagai krisis finansial,” tuturnya dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, Senin (6/3/2017).

Joko mengatakan, masih teringat jelas dalam pikirannya saat terjadi krisis pada 1997-1998 dan 2008 dimana saat itu harga emas per gram di kisaran Rp20.000 menjadi Rp100.000 setelah krisis 1998 dan kemudian setelah krisis 2008 semakin menanjak lagi di kisaran harga Rp500.000 per gram.

Ia mengatakan, dalam jangka pendek harga emas akan berfluktuasi naik-turun, tetapi dalam jangka panjang setelah mencapai level stabil tertentu harga emas tidak akan turun.

Ia mencontohkan, harga emas di kisaran Rp500.000 saat ini tidak mungkin turun di harga Rp100.000 seperti awal tahun 2000. Sebaliknya potensi kenaikan emas menjadi dua kali lipat atau akan lebih terbuka.

PT Antam Tbk melalui outlet resminya yaitu Butik Emas Logam Mulia Cabang Jogja kembali memberikan kesempatan bagi masyarakat Jogja untuk mulai menabung emas ataupun menambah simpanan emasnya dengan menggelar promo double discount harga pabrik dan discount Rp5.000 per gram untuk emas batangan LM PT Antam.

Promo ini berlaku dari tanggal 6 Maret -11 maret 2017. Tersedia pecahan emas batangan mulai 0,5 gram-500 gram sehingga memudahkan masyarakat untuk memilih investasi yang bisa disesuaikan dengan kemampuan.