SOLOPOS.COM - emas batangan (JIBI/Bisnis.com)

Harga emas hari ini untuk acuan Comex naik 14 dolar AS atau 1,15 persen.

Solopos.com, NEW YORK – Emas berjangka di divisi Comex New York Mercantile Exchange berakhir naik pada Senin (Selasa pagi WIB), setelah pertemuan G20 berakhir tanpa rencana nyata untuk meningkatkan pertumbuhan, memberikan dukungan untuk logam mulia.

Promosi Mimpi Prestasi Piala Asia, Lebih dari Gol Salto Widodo C Putra

Dilansir Antara mengutip laporan Xinhua, Selasa (1/3/2016), kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman April naik 14 dolar AS atau 1,15 persen, menjadi menetap di 1.234,40 dolar AS per ounce. Para pedagang mengawasi dengan cermat pertemuan G20, yang diadakan selama akhir pekan, untuk tanda-tanda kekuatan atau kelemahan dalam ekonomi global.

Karena tidak ada rencana konkret disepakati, pedagang memindahkan aset-aset mereka ke emas sebagai “safe haven“, kata para analis. Pasar ekuitas Eropa juga jatuh. Indeks DAX 30 Jerman turun 92 poin atau hampir satu persen, dan indeks FTSE 100 Inggris merosot 10 poin atau 0,18 persen.

Ketika ekuitas membukukan kerugian, logam mulia biasanya naik, karena investor mencari tempat yang aman. Kemunduran dalam ekuitas euro dan kegelisahan atas situasi ekonomi global telah mengimbangi tekanan pada logam mulia dari keuntungan dalam indeks dolar AS, yang naik sebesar 0,09 persen menjadi 98,25 pada pukul 17.50 GMT.

Indeks adalah ukuran dari dolar terhadap sekeranjang mata uang utama. Emas dan dolar biasanya bergerak berlawanan arah. Pedagang juga menunggu rilis data ekonomi minggu ini.

Indeks manufaktur Institute for Supply Management (ISM) akan dirilis pada Selasa, dan laporan ketenagakerjaan besar akan keluar pada Jumat, bersama dengan laporan perdagangan internasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya