SOLOPOS.COM - Ilustrasi emas (Dok/JIBI/Bisnis Indonesia)

Ilustrasi emas (Dok/JIBI/Bisnis Indonesia)

JAKARTA–Harga emas di bursa komoditas New York, Jum’at (12/4/2013) pagi waktu Jakarta tercatat masih berfluktuasi di bawah US$1.570 per ounce meski sempat menguat karena pelemahan nilai tukar dollar AS.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Harga emas berjangka sempat naik 0,4% ke level US$1.564,40 per ounce pada pukul 10.49 pagi di Comex New York karena pelemahan dollar AS memicu peningkatan permintaan terhadap logam mulia sebagai alternatif investasi. Sebelumnya, harga emas terkoreksi 0,4% setelah klaim pengangguran AS turun dibandingkan dengan perkiraan analis.

Berdasarkan indeks harga emas Comex Gold Bloomberg Kamis (11/4/2013) pukul 19:36:17 sore waktu New York atau Jum’at  pukul 7:36:17 pagi waktu Jakarta, mencatat harga emas kembali turun sebesar US$2,80 per ounce atau US$0,09 per gram ke level US$1.562,30 per ounce atau US$50,23/gram, untuk kontrak Juni 2013.

Jika dikonversikan ke kurs tengah Bank Indonesia Kamis (11/4/2013) sebesar Rp9.688/US$1, harga emas tersebut turun Rp872 ke Rp486.628/gram.

Di pihak lain, harga perak untuk pengiriman Mei 2013 turun 0,37% ke level US$27,62/ounce.

Harga platinum spot naik 0,10% ke level US$1.533,78 per ounce sedangkan harga palladium spot naik 0,19% ke level US$732,40 per ounce.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya