HARGA DAGING TINGGI: Pedagang Campur Bakso dengan Daging Ayam

Ilustrasi (JIBI/SOLOPOS/Dwi Prasetya)

KLATEN — Beberapa pedagang baskso di Klaten, terpaksa mencampur bahan bakso miliknya menggunakan daging ayam. Pasalnya harga daging sapi saat ini masih stabil tinggi di angka Rp90.000/kilogram.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Beberapa pedagang menyebutkan, pencampuran daging ayam tersebut dilakukan agar biaya produksi bakso menjadi lebih murah jika dibandingkan menggunakan daging sapi semua. Selain itu para pedagang beralasan jika tidak dicampur daging ayam laba yang ia dapatkan hanya sedikit dan kadang tidak mencukupi untuk biaya produksi dan jualan bakso.

Saah seorang pedagang bakso di Klaten, Indratno mengaku mencampur daging sapi dengan daging ayam itu belum lama ia lakukan. Setidaknya saat harga daging sapi naik pasca Idul Adha beberapa waktu yang lalu. Ia menjelaskan tidak mampu jika harus memakai daging sapi semua, karena jika memakai daging sapi semuanya maka berimbas dengan kenaikan harga bakso.

“Tidak mungkin harga bakso per mangkoknya saya naikkan, nanti para pelanggan malah pergi dan kapok jajan bakso di tempat saya,” ujarnya saat ditemui di Pasar Klaten, Kamis (29/11/2012) siang.

Pengakuan beberapa pedagang bakso tersebut juga dibenarkan oleh sejumlah pemilik penggilingan daging di Pasar Klaten. Menurutnya banyak pedagang bakso yang mencampur daging sapi dengan daging ayam. Terutama para pedagang bakso yang memiliki warung-warung kecil.

Salah seroang Pemilik penggilingan daging, Arifin, mengatakan biasanya para pedagang bakso mencampur satu kilogram daging sapi dengan setengah kilogram daging ayam, meskipun kadang-kadang ada pedagang yang mencampur daging ayamnya lebih dari satu kilo. Akan tetapi beberapa pedagang yang memiliki warung bakso yang besar, kata Arifin, tidak melakukan hal tersebut.

“Kalau pedagang besar masih stabil dengan daging sapi, mungkin mereka takut jika para pelanggan mereka lari karena rasa Bakso berubah,” katanya.

Dirinya mengatakan selain dicampuri daging ayam, beberapa pedagang bakso juga melakukan pencampuran dengan bahan urat sapi. Hal itu disebabkan harga urat sapi masih bisa dijangkau oleh para pedagang.