SOLOPOS.COM - Sebelum investasi perlu mengetahui keuntungan dan kerugian membeli perhiasan emas. (Ilustrasi/Bisnis)

Solopos.com, SOLO — Harga emas perhiasan Kamis (5/1/2023) di beberapa gerai emas Solo terpantau naik. Emas kadar 75% sampai 99% dipatok harga Rp735.000 sampai Rp1 juta per gram.

Menurut Heni salah satu pegawai Emas Mahkota beralamat di Pasar Kliwon, Solo, emas kadar 40% dipatok harga Rp390.000 sampai Rp440.000 per gram.

Promosi Membangun Jejaring dan Komunitas Pacu UMKM Naik Kelas dan Ekspor

“Harga awal tahun ini agak naik, mengikuti harga dolar ya,” ujar Heni kepada Solopos.com. Harga emas perhiasan juga mengikuti harga emas Antam, tambah Heni.

“Kalau harga dolar itu naik Antam naik, emas perhiasan pasti ikut naik juga,” jelasnya. Heni menyebut banyak pelanggan Emas Mahkota yang membeli emas perhiasan sebagai investasi.

“Sebenarnya itu selera, tapi ada juga yang berinvestasi dengan emas perhiasan. Keuntungannya bisa dipakai sehari-hari, kalau Antam kan cuma disimpan,” jelasnya.

Heni juga memberi saran memilih emas perhiasan yang baik. “Dilihat dari kadarnya, emas dengan kadar 75% sampai 99% itu jarang berubah warna, beda dengan kadar 40%,” ujarnya.

Sementara itu Gunarso, pedagang emas kaki lima di Solo, menyebut harga emas perhiasan memang naik. “Sekarang harganya Rp750.000 untuk kadar 75%, memang naik mengikuti harga dolar,” ujarnya kepada Solopos.com.

Keuntungan membeli emas perhiasan adalah bisa dipakai sehari-hari dan bergantung selera pembeli, papar Gunarso.  “Kode UBS dan HWT sering dicari pelanggan saya,” ujarnya.

Emas HWT adalah emas yang diproduksi PT Hartono Wira Tanik di Surabaya, Indonesia. Sementara emas UBS diproduksi PT Untung Bersama Sejahtera.

Gunarso menyebut, kadar emas perhiasan selalu lebih rendah daripada kadar emas Antam, itu sebabnya pria itu lebih senang berinvestasi dengan Antam.

“Kalau emas perhiasan bisa dipakai sehari-hari, enaknya `kan itu, nggak seperti Antam yang hanya bisa disimpan,” jelasnya.

Gunarso mengaku beberapa kali tertipu oleh pelanggan yang menjual emas kepadanya. “Disebut kadarnya sekian persen, ternyata setelah saya cek malah lebih rendah. Itulah sulitnya investasi dengan emas perhiasan,” jelasnya.

Pantauan Solopos.com Kamis (5/1/2023) pagi aktivitas jual beli emas di Jl. Dr. Radjiman Solo tampak ramai pembeli. Namun masih ada beberapa toko yang tutup pascalibur tahun baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya