SOLOPOS.COM - Ilustrasi cabai merah. (Pictagram)

Solopos.com, SRAGEN – Harga telur dan cabai merah di pasar Sragen mulai naik menjelang Lebaran 2020. Hal itu diketahui berdasarkan hasil sidak tim gabungan dari Pemkab Sragen, Selasa (19/5/2020).

Tim gabungan itu terdiri dari petugas Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sragen, Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sragen, dan Satgas Pangan Polres Sragen. Mereka melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Bunder Sragen dan sejumlah pasar modern.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Sidak tersebut bertujuan memastikan stok sembako dan harga barang aman menjelang Lebaran 2020. Tim gabungan dikoordinasi Kabid Pembinaan dan Pengembangan Disperindag Sragen, Muh. Farid Wajdi.

Ngos-Ngosan hingga Salah Lafalkan Azan, Kronologi Begal di Plupuh Sragen Ditangkap Seusai Rampok Kerabat

Mereka mendatangi pusat grosir gula, beras, dan telur di Pasar Bunder. Selain itu, mereka juga mengecek harga daging ayam potong, daging sapi, dan sejumlah komoditas sayuran seperti cabai, bawang merah, dan bawang putih di Sragen. Setelah dari Pasar Bunder Sragen mereka bergerak ke pasar modern, seperti Toserba Luwes dan Mitra.

“Sidak ini dilakukan untuk melihat ketersediaan stok bahan pokok. Tadi saya lihat tidak ada kelangkaan barang dan harga juga relative stabil. Harga gula masih stabil Rp14.500-Rp15.000/kg. Harga gula ini naik turunnya kisaran Rp500-Rp1.000/kg. Harga beras premium juga stabil Rp12.000/kg. Telur ada kenaikan sedikit dari Rp17.000/kg menjadi Rp19.200/kg,” ujar Farid saat ditemui Solopos.com di sela-sela sidak di Pasar Bunder.

Farid menjelaskan harga daging ayam masih stabil Rp35.000/kg. Harga daging sapi disesuaikan dengan kualitas daging dan rata-rata senilai Rp100.000/kg. Untuk kualitas super bisa sampai Rp120.000/kg.

Kisah Mbah Minto Klaten Viral di Medsos: Awalnya Dibayar Rp20.000 per Vlog

Harga Cabai di Sragen

Kemudian harga cabai rawit serat di Sragen juga relatif terjangkau. Dia menyebut harga cabai rawit serat berkisar Rp16.000-Rp17.000/kg.

“Kalau ada kelangkaan barang dan kenaikan harga maka tim akan turun lagi nanti. Kenaikan harga hanya di cabai merah besar dan telur,” ujarnya.

Seorang pedagang daging sapi, Sumirah, mengatakan harga daging sapi ada yang Rp80.000/kg, Rp90.000/kg, Rp110.000/kg, dan ada sampai Rp120.000/kg. Dia mengatakan dalam sehari bisa habis 100 kg daging.

5 Tips Staycation Hemat Dijamin Tetap Seru!

Pedagang cabai Yuli, 42, warga Mojo Wetan, Sragen Kulon, mengatakan harga cabai merah besar di Sragen naik karena ketiadaan stok. Dia mengaku nempil ke pedagang dengan harga Rp15.000/kg. Padahal harga tiga hari lalu, ujar dia, masih Rp7.000/kg.

“Ya, dalam tiga hari naiknya dua kali lipat. Kemarin sampai tidak jualan cabai merah besar karena tidak ada barang. Mungkin masa wabah Covid-19 sehingga petani malas untuk petik cabai,” ujar Yuli.

Sementara untuk cabai jenis lainnya tidak banyak peningkatannya. Yuli mengatakan harga cabai rawit serat di Sragen Rp16.000-Rp17.000/kg, cabai rawit putih Rp7.000-Rp7.500/kg, cabai kriting Rp12.000/kg, dan cabai hijau Rp12.000-Rp13.000/kg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya