SOLOPOS.COM - Seorang pedagang cabai di Pasar Beringharjo Warti ketika berjualan, Jumat (16/12/2016). (Kusnul Isti Qomah/JIBI/Harian Jogja)

Harga cabai di Bantul masih tinggi

Harianjogja.com, BANTUL-Harga cabai di Bantul pada pekan ini masih terpantau tinggi. Hal tersebut dikarenakan ketersediaan si pedas sedang menipis di pasaran.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berdasarkan pantauan petugas Dinas Perdagangan Kabupaten Bantul, harga kebutuhan pokok bergerak dinamis, namun khusus cabai harganya masih tinggi.

Cabai rawit merah masih berada di kisaran Rp120.000 per Kilogram (Kg), cabai rawit hijau Rp73.350 per kg, sedangkan cabai merah keriting Rp36.700 per Kg.

Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Bantul Subiyanta Hadi mengatakan, cuaca ekstrem menjadi salah satu penyebab harga cabai masih melonjak tinggi di pasar. Sehingga terjadi gagal panen dan produktivitas cabai petani di sentra produksi cabai misalnya di Sanden, menjadi rendah. Meskipun demikian, pihaknya memastikan stok cabai dan bahan pokok lainnya tetap tersedia dan memenuhi kebutuhan permintaan masyarakat.

“Kami juga evaluasi setiap periode terhadap pergerakan harga kebutuhan pokok. Karena fungsi kami itu dari sisi distribusi, sarana dan prasarana serta pemantauan harga,” kata dia, Jumat (17/2/2017).

Sementara itu ketika ditanyai harga komoditas bahan pokok lainnya, ia menyebutkan beras IR 1 harganya stabil pada kisaran harga Rp9.000 per Kg, minyak goreng curah mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp12.000 menjadi Rp13.000 per liter.

Sedangkan harga kebutuhan pokok yang turun di antaranya daging sapi dari Rp120.000 menjadi Rp118.350 per Kg, daging ayam broiler dari Rp28.000 menjadi Rp25.000 per Kg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya