SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, LONDON — Kesabaran fans Chelsea terhadap pelatih Maurizio Sarri tampaknya sudah habis. Sebagian dari mereka mengumandangkan chant agar Sarri dipecat dan diganti legenda Chelsea, Frank Lampard, saat Chelsea disingkirkan Manchester United 0-2 pada babak 16 besar Piala FA di Stamford Bridge, London, Selasa (19/2/2019) dini hari WIB.

“F*** Sarri-ball” (terserah dengan Sarri-ball) dan “You don’t know what you’re doing” (Kamu tidak tahu apa yang kamu lakukan). Begitulah kira-kira chant yang diteriakkan fans Chelsea saat menyaksikan Eden Hazard dkk. dibantai United di Stamford Bridge.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sarri datang ke Stamford Bridge dengan menjanjikan filosofi permainan indah alias Sarri-ball pada awal musim ini. Namun kekalahan demi kekalahan membuat pendukung tim berjuluk The Blues itu sudah tak percaya lagi dengan tangan dingin pelatih asal Italia ini.

Sebelum dipermalukan United 0-2 di Piala FA, Chelsea sempat dibantai tim yang juga berasal dari Manchester, Manchester City, 0-6 pada Liga Premier pada Februari 2019 ini. Namun seolah tidak belajar dari kesalahan sebelumnya, Marcos Alonso dkk. kembali menunjukkan tim lemah.

Tanpa diperkuat Jesse Lingard dan Anthony Marthial yang cedera, United di bawah asuhan pelatih interim Ole Gunnar Solksjaer bermain fantastis meski turun di kandang lawan. Mereka memastikan lolos ke perempat final turnamen tertua di dunia ini dengan dua gol sundulan masing-masing dari Ander Herrera pada menit ke-31 dan Paul Pogba pada menit ke-45.

Pendukung Chelsea sontak menyanyikan chant makian kepada permainan Sarri. Selain itu, nama Lampard juga terdengar dari tribune Stamford Bridge. Sebagian suporter menilai Lampard bisa menjadi dewa penolong bagi kondisi Chelsea yang sedang terpuruk. Selain itu, legenda Chelsea lainnya, John Terry dan Didier Drogba dianggap menjadi orang yang tepat sebagai asisten Super Frank.

Lampard melakoni debut karier manajerialnya pada musim ini dengan membesut tim Championship, Derby County. Namun beberapa waktu lalu setelah Chelsea dibantai City setengah lusin gol tanpa balas, legenda Chelsea tersebut menolak spekulasi dirinya bakal membesut The Blues.

Uniknya, ada segelintir suporter Chelsea yang juga meneriakkan nama Jose Mourinho. Secara sarkastik, mereka lebih suka Chelsea dibesut Mourinho yang sudah dua kali dipecat The Blues ketimbang terus ditukangi Sarri. Sementara Sarri sendiri terlihat tak ambil pusing dengan tuntutan mundur dari fans.

“Saya khawatir dengan hasilnya. Tidak dengan fans. Saya bisa paham situasi dan fans kami, karena hasilnya tidak bagus,” jelas Sarri, seperti dilansir dailymail.co.uk.

Sarri mungkin masih mendapat satu kesempatan lagi untuk mengamankan pekerjaannya di kursi manajer The Blues. Yakni ketika Gonzalo Higuain cs. kembali berjumpa City di final Piala Liga di Stadion Wembley, akhir pekan ini. Jika kembali kalah di pertandingan perebutan trofi itu, Sarri harus siap-siap angkat kaki dari klub yang dimiliki taipan asal Rusia, Roman Abramovich.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya