Hanyut, 2 Warga Wonogiri Ditemukan Tewas

Ilustrasi (Dok/JIBI/SOLOPOS)

WONOGIRI–Dua korban hanyut di  Daerah Aliran Sungai (DAS) Bengawan Solo yang melintas di Kecamatan Ngadirojo dan Nguntoronadi, Wonogiri, Rabu (13/2/2013) sore, akhirnya ditemukan Jumat (15/2/2013) pagi atau sekitar 38 jam setelah keduanya diketahui hanyut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Keduanya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Korban Larto, 30, warga Dusun Dungwot, Desa Ngadipiro, Kecamatan Nguntoronadi ditemukan lebih dahulu pada Jumat pagi mengambang sekitar 2 kilometer (km) sebelah selatan pintu air Sendang, Kecamatan Wonogiri.

Sedangkan korban Tiara Huswatun Hasanah, 14, warga Dusun Sasap, Desa Gedong, Kecamatan Ngadirojo, ditemukan pukul 09.30 WIB di Kedung Sengon, Desa Gedong.

Ketua Tim SAR Wonogiri, Warseno, kepada Solopos.com, menjelaskan pencarian telah dilakukan sejak korban dikabarkan hanyut Rabu petang.  Tim SAR bersama warga terus menyisir sungai sampai menuju pintu air Waduk Gajah Mungkur (WGM).  Pada Kamis (14/2/2013), pencairan tidak membuahkan hasil. Baru pada Jumat pagi jasad korban timbul di permukaan air sungai dan ditemukan.

“Sudah ditemukan dan dievakuasi oleh Tim SAR. Yang laki-laki ketemu 2 km selatan pintu air yang masuk wilayah Desa Sendang. Korban perempuan ditemukan di Kedung Sengon, Desa Gedong,” terang Warseno.