Solopos.com, JOGJA — Sumi penghuni Rumah Pocong di Kota Jogja yang dikunjungi youtuber khas horor, Billy Christian, diyakini penjaganya tidak bersifat mengganggu. Lalu mengapa pula namanya "rumah pocong"?
Untuk membahasnya, Billy Christian mengajak gadis indigo, Tasha Siahaan. Mereka berkunjung ke rumah yang dikenal angker untuk mengungkapkan alasan di balik nama bangunan tersebut. Keseruan mereka terekam dalam sebuah vlog berjudul Rumah Pocong Sumi Jogja #2: IndigoTalk Travel Billy Christian & Tasha Siahaan.
Promosi BRI Optimistis Bisnis Remitansi Tumbuh 25% Selama Ramadan dan Lebaran 2024
Tidak hanya berdua, mereka ditemani penjaga rumah bernama Nono. "Rumah ini kan terkenal dengan nama Rumah Pocong Sumi, sebenarnya Mbak Sumi itu enggak mengganggu. Tapi dia itu menunjukkan diri karena untuk mengingatkan manusia kalau nanti juga bakal jadi kayak dia alias meninggal," cerita Tasha.
Garis Nasib Sara Wijayanto Sama dengan Hantu Rumah Angker Jogja
Menurut dia, rumah tersebut selalu terlihat angker karena makhluk yang bukan berasal dari bangunan tersebut. "Jadi yang mengganggu itu bukan dari sini, tapi menurut aku dari luar," paparnya ke Billy dan Nono.
"Karena orang menganggap rumah ini horor jadi yang jelek-jelek datang, nah itulah yang memunculkan pikiran mereka," tambahnya seperti yang terpantau Semarangpos.com, Rabu (20/5/2020).
Ternyata penjelasan Tasha masih membuat Billy penasaran. Ia bertanya kepada Nono perihal tempat tinggal Sumi. "Saya di sini, Mbak Sumi sudah ada duluan," cerita si penjaga rumah tersebut.
Warga Wonosobo Pencuri Sapi Pekalongan Ditangkap di Salatiga
Gadis indigo itu tiba-tiba menyeletuk jika ia mendapat penglihatan tentang masa lalu sosok Sumi. "Kalau yang aku lihat dia memang pernah tinggal di sini tapi enggak lama cuma beberapa bulan saja. Dia itu korban pembunuhan," papar Tasha.
Kuburan di Halaman
Mendengar hal itu, Billy langsung bertanya tentang kuburan di halaman depan rumah. Memang, ada sebuah kuburan di pelataran bangunan kuno itu. Namun, Tasha langsung mengungkapkan jika itu bukan milik Sumi.
"Si Mbok yang di sana, tapi aku enggak tahu valid atau tidaknya pokoknya sesuai dengan penglihatan aku. Jadi dulunya ini rumah ini ditempati orang Belanda tapi bukan rumah Belanda," ungkapnya.
PLN Jateng-DIY Tiadakan Pemadaman Listrik Selama Lebaran
Saat itu, tentara Jepang datang dan menyerang Belanda dengan cara brutal. "Si Mbok ini saking sayangnya dengan si Belanda itu akhirnya dia kayak menyerahkan diri," tambahnya.
Sosok "mbok" tersebut baru ditemukan dalam keaada meninggal beberapa hari kemudian oleh pembantu rumah. Menurut Tasha, "mbok" ditemukan di kamar mandi yang terletak di paling belakang. Mendengar cerita gadis indigo itu, Nono hanya menganggukkan kepala.
Diakhir vlog, Billy mengingatkan kepada penontonnya yang ingin mengunjungi rumah tersebut. "Buat teman-teman kalau mau datang ke sini dijaga kebersihannya, jangan dirusak dan dicoret-coret," pesannya.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya