Solopos.com, MEKAH — Jumlah calon haji Indonesia yang meninggal dunia di Tanah Suci bertambah. Sampai dengan Senin (30/9/2013) petang, Media Center Haji Kementerian Agama mencatat adanya 4 calon haji Indonesia yang meninggal dunia di Mekah dan Madinah.
Berdasarkan keterangan dari Kepala Seksi Penghubung Kesehatan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Daerah Kerja (Daker) Makkah, dr. Raymon Andreas, ke-4 calon haji tersebut adalah Muliana Rambe binti Abdul Rambe, 59, dari Kelompok Terbang (Kloter) XV Embarkasi Medan (MES/15). Almarhumah meninggal dunia di Mekah karena gangguan jantung.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Calon haji lain yang meninggal dunia adalah Amanan bin Sani, 77, dari Kloter XII Embarkasi Batam (BTH/12). Almarhum wafat di Madinah, juga karena gangguan jantung.Nama ketiga adalah Indun Hayati Binti Minhad, 54, dari Kloter XI Embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS/11). Almarhumah wafat di Masjidil Haram, Mekah, juga karena gangguan jantung.
Nama calon haji keempat yang meninggal dunia Senin kemarin ini adalah Husen Robo bin Robo Mara, 66, dari Kloter 10 Embarkasi Makassar (UPG/10). Almarhum meninggal dunia di Masjidil Haram, Mekah, juga karena gangguan jantung.
Sebelumnya, Sabtu (29/9/2013), ada juga calon haji Indonesia yang meninggal dunia, yaitu Rukmini binti Abdullah, 67, dari Kloter XXXV Jakarta-Bekasi (JKS/35). Almarhumah wafat di Mekah juga karena gangguan jantung.
Dengan bertambahnya 4 calon haji yang meninggal dunia, Senin itu, maka sebagaimana dimuat Kemenag.go.id, sudah ada 25 calon haji Indonesia yang wafat. Sebanyak 13 orang meninggal dunia di Madinah, 11 di Mekah, dan seotang di Jedah.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
