SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Harianjogja.com,SLEMAN—Ancaman pertahanan negara saat ini bukan hanya di bidang militer, tetapi juga non militer. Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI membutuhkan peran dari warga negara menjadi komponen cadangan (komcad) untuk menghadapi ancaman ini.

Menteri Pertahanan RI, Purnomo Yusgiantoro mengungkapkan ancaman ketahanan dari bidang militer masih ada, namun saat ini juga terus berkembang berbagai ancaman di di bidang non militer seperti terorisme, sosial budaya, hingga bencana.

Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023

“Seperti adanya hacker yang bisa membobol sistem keamanan data negara, bencana gunung berapi, itu juga butuh peran militer untuk menangani, ini termasuk kegiatan non perang,” ungkapnya, saat memberikan Pembekalan kepada dosen dan pengurus Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta serta perwakilan resimen mahasiswa ‘Mahakarta’, di kampus setempat, Rabu (3/7/2013).

Pergeseran ini mendorong kementerian ini melakukan pembangunan militer dan non militer. Sejumlah upaya yang dilakukan yakni membangun kelembagaan militer, memperkuat alat utama sistem pertahanan (alutsista), meningkatkan sumber daya manusia dan menambah sarana prasarana.

Dirjen Potensi Pertahanan Kemenhan, Pos Hutabarat mengatakan semua warga negara wajib dan berhak melakukan bela negara. Untuk menjalankan hak dan kewajiban itu, bisa masuk menjadi komponen utama bela negara yakni menjadi anggota TNI dan menjadi komponen cadangan (komcad) dan komponen pendukung.

Peraturan tentang komcad inilah yang saat ini menjadi isu hangat karena masih dalam proses pembahasan. Ia menjelaskan, komcad akan dibentuk untuk melipatgandakan komponen utama. “Masyarakat tidak wajib mendaftar, dan ini bukan wajib militer,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya