Anda bisa mencari berdasar kategori
atau judul berita
Masukan kata kunci

Habitat Harimau Terdesak, Bukan Berarti Boleh Jadi Peliharaan

Habitat Harimau Terdesak, Bukan Berarti Boleh Jadi Peliharaan
user
Rabu, 27 April 2022 - 19:25 WIB
share
SOLOPOS.COM - Seekor Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) jantan, yang diberi nama Suro, dilepasliarkan untuk kembali ke habitat alaminya di kawasan Taman Nasional Gunung Leuser. (Humas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan)

Solopos.com, SOLO — Alshad Ahmad, pemilik tiga ekor harimau, yang mengomentari tiga ekor harimau Sumatra yang mati di Aceh akibat jerat babi, mendapat kecaman dari pencinta satwa. Pasalnya, komentar tersebut bisa memancing masyarakat untuk memelihara satwa liar di rumah atau menjadikan peliharaan. Sepupu Raffi Ahmad itu memelihara seekor dua harimau besar dan satu harimau yang masih kecil di rumahnya.

“Alam emang tempat terbaik untuk rumah satwa2 seperti ini. Tapi sekarang hutan kita lagi nggak baik2 aja guys,” tulis Alshad dalam Instagram Stories miliknya pada Selasa (26/4/2022), yang kini sudah menghilang. “Masih mau bilang Eshan, Jinora, Selen lepasin ke alamnya?” lanjut Alshad.

Solopos Stories
Rekomendasi
Berita Lainnya

Koran Solopos


Berita Populer

Dapatkan akses tak terbatas
Part of Solopos.com
ISSN BRIN